tag:blogger.com,1999:blog-32097750142945918022024-03-13T13:07:38.123-07:00Obat Demam Berdarah DBDgejala gejala sakit demam berdarah, perawatan , obat alami demam berdarahUnknownnoreply@blogger.comBlogger29125tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-46654311511092363672011-01-12T08:57:00.001-08:002015-02-24T20:31:19.900-08:00obatdemamberdarahobat demam berdarah yang murah dan mudah didapat.<br />
<br />
<span style="color: orange;"><b>"Perhatian: Saya <span style="font-weight: bold;"><a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/">Bukan Penjual/Tidak Menjual</a><span style="font-style: italic;"></span></span> obat demam berdarah.</b></span><br />
<span style="color: orange;"><b>Obat demam berdarah yg tertulis di blog ini dapat Anda temui disekitar Anda. Daun Jambu biji bisa diperoleh secara gratis, angkak dapat dibeli si supermarket dng harga relatif murah."</b></span><br />
<br />
Selama ini kita mengenal buah jambu biji merah yang berkhasiat sebagai obat demam berdarah. Tetapi menurut sebuah penelitian dibuktikan bahwa daun jambu biji/klutuk lebih ampuh daripada buah jambu biji merah. Air rebusannya berwarna coklat kehijauan dengan rasa agak sepet.<br />
<br />
Cara penggunaan : 9 lembar daun jambu biji direbus dengan 5 gelas air sampai menjadi 3 gelas. Saring dan dinginkan, diminum 3 x 1 gelas/hari<br />
<br />
<br />
Berikut saya sertakan Artikel majalah Trubus edisi 444 November 2006/XXXVII hal,108-109<br />
<br />
Anti-DBD<br />
<br />
Bukan Buah, Tapi Daun<br />
<br />
Sebagai petugas keamanan, Suminto senantiasa siap menjaga di sebuah perusahaan BUMN di Jakarta Selatan. Namun, Februari 2004 ia gagal mengamankan diri dari serangan mahluk mungil bernama Aedes aegypti. Ia terkulai lemas. Jarum infus menancap di pergelangan tangan kiri. Cairan ringer asetat terus menetes. Serangan demam berdarah dengue (DBD) memeksa warga Parung, Kabupaten Bogor, itu diopname selama 14 hari.<br />
<br />
Kerabat dan handai taulan datang membesuk. Mereka membawa jus jambu biji merah. Buah anggota famili Myrtaceae itu memang populer sebagai pendongkrak trombosit. Trombosit penderita demam berdarah lazimnya anjlok, hanya 40.000/ul; ambang batas, 10.000/ul--450.000/ul. Virus DBD menginfeksi sel darah putih dan kelenjar getah bening. Akibatnya trombosit penderita demam turun drastis.<br />
<br />
Benarkah buah jambu biji mampu mengatrol nilai trombosit? Hasil riset Prof.Dr.Soegeng Soegijanto SpA(K), DTM & H dan Harjono Achmad -keduanya dari fakultas kedokteran Universitas Airlangga- mematahkan mitos itu. Yang berkhasiat sebagai anti-DBD itu justru daun jambu biji.<br />
<br />
Mereka menguji klinis acak terkontrol tersamar ganda di bagian anak RSU.Dr.Soetomo, Surabaya. Riset berlangsung setahun sejak Oktober 2004. Duapuluhdua pasien diberi satu sendok teh ekstrak daun jambu biji. Frekuensinya 3 kali sehari selama 3-4 hari berurutan. Hasilnya angka trombosit melonjak hingga 100.000/ul. "Ini menjadi khabar baik karena daun jambu biji sangat mudah diperoleh" ujar Soegeng, guru besar ilmu kesehatan anak itu.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Trombosit <span style="font-style: italic;"></span></span> <br />
Demam Berdarah Dengue (DBD) akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti penyakit paling ditakuti karena berujung pada kematian. Dari 4.224 kasus yang didata Dinas Kesehatan Jawa Timur pada 2000, sebanyak 42 penderita atau 0,99% diantaranya meninggal dunia. Jumlah itu sebetulnya sudah turun dibandingkan setahun sebelumnya. Penyakit yang pertama kali dideteksi di tanah air pada 1968 itu mencapai persentase case fatality rate sebesar 1,02% dari 3.000 kasus.<br />
<br />
Gejala penyakit yang paling banyak menyerang kelompok usia 5-9 tahun itu berupa demam tinggi mendadak selama 2-7 hari, pembesaran hati dan penurunan denyut nadi. Namun gejala yang paling ditakuti adalah terjadinya pendarahan dan kebocoran plasma akibat destruksi trombosit dalam darah meningkat. Pasien mengalami syok.<br />
<br />
Menurut DR.Drs.Suprapto Ma'at, AptMS, dari Laboratorium Patologi Klinis Universitas Airlangga, syok akibat merosotnya jumlah trombosit perlu cepat ditangani. "Karena disitulah kunci utama menghindari kematian", ujar doktor Ilmu Kedokteran dari Universitas Airlangga itu.<br />
<br />
Apalagi pengobatan yang dilakukan selama ini baru bersifat suportif, berdasarkan kelainan seperti perembesan plasma. Asupan garam isotonik atau larutan ringer asetat hanya mengganti volume plasma yang hilang. Padahal untuk mengobati penyebab utama trombostapenia--gangguan fungsi trombosit-- belum ada. "Selama ini masyarakat mencobanya meminum jus buah jambu batu", ujar Suprapto.<br />
<br />
Kadar quercentin<span style="font-weight: bold;"><span style="font-style: italic;"></span></span><br />
Mengapa daun jambu biji ampuh mengatasi BDB? Sejatinya daun jambu sudah lama kondang sebagai obat tradisional. Selain taninnya mujarab mengatasi diare, penelitian lain menunjukan khasiat berbeda, antibatuk dan antimikrobial. Tak kurang dari 40 senyawa kimia terdapat disana. Sebut saja golongan aldehid, guanin dan quercentin. Yang disebut terakhir senyawa pokok penambah jumlah trombosit. "Kadar Quercentin di buah jambu biji lebih sedikit daripada di daun. Kandungan di selembar daun bisa sama dengan di sekilo buah", ungkap Suprapto.<br />
<br />
Dari uji klinis yang dilakukan Suprapto dan kawan-kawan, quercentin dari golongan flavonoid itu efektif secara cepat menaikan jumlah trombosit melalui mekanisme peningkatan jumlah sitokin. Didalam tubuh sitokin berperan meningkatkan kekenyalan pembuluh darah sekaligus mengaktifkan sistem pembekuan darah.<br />
<br />
Laju itu terlihat dari uju kecepatan pencapaian jumlah trombosit per jam yang dilakukan Soegeng. Kelompok penderita nonsyok dan syok yang diberi 500 mg ekstrak daun jambu, rata-rata mencapai jumlah trombosit di atas 100.000/ul dalam waktu 16,36 jam. Tanpa ekstrak, rata-rata 33,82 jam. Padahal, saat kritis timbulnya pendarahan berkisar antara 24-48 jam sesudah infeksi virus.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Hambat RNA virus<span style="font-style: italic;"></span></span><br />
Menurut Prof.Dr.Sumali Wiryowidagdo, quercentin diduga dapat menghambat enzim pembentuk RNA virus dengue. "RNA berperan dalam sintesis protein. Jika pembentukan RNA virus terganggu, virus dapat mati sehingga jumlah trombosit meningkat", ujar kepala Pusat Studi Bahan Alam (PS-OBA) Jurusan Farmasi F-MIPA Universitas Indonesia itu.<br />
<br />
Masih pendapat Sumali, daun jambu biji yang tidak terlalu tua dan muda paling baik dipakai. Alasannya jika terlalu tua, flavonoid banyak mengalami oksidasi sehingga dikhawatirkan kurang efektif. Pun pada daun muda. Kandungan flavonoid belum mencukupi. "Penyemprotan pestisida dan pemupukan yang biasa dilakukan tidak berpengaruh terhadap zat aktif yang dikandung", ujar doktor Biokimia alumnus Institut Teknologi Bandung itu.<br />
<br />
Pembuatan ekstrak daun jambu bisa dilakukan dengan maerasi-pembuatan ekstrak dengan direndam. Caranya, setelah dikeringkan daun jambu dibuat serbuk. Untuk mendapat ekstrak yang diinginkan ia dilarutkan dalam etanol 96% dengan perbandingan serbuk:etanol, 1:10. Campuran itu diaduk beberapa jam lalu disaring 3 kali. Penyaringan diulang lagi sebanyak 3 kali untuk menghilangkan pengaruh etanol.<br />
<br />
Namun, dalam kondisi darurat Suprapto menyarankan merebus 5 lembar daun dalam 3 gelas air hingga tersisa segelas. "Air rebusan diminum sehari sekali selama 3-4 hari", ujar anggota Komite Nasional Penilai Obat Tradisional dan Suplemen Makanan BPOM itu. Hasilnya sama, trombosit cepat meningkat. (Dian Adijaya S/Peliput; Kiki Rizkika dan Lani Marliani)<br />
<br />
<br />
__________________________________________________________________________________<br />
Ekstrak Daun Jambu Biji Bisa Mengatasi DBD<br />
Konferensi pers BPOM beserta Fakultas Kedokteran Unair. Merujuk hasil kerja sama penelitian Fakultas Kedokteran Unair dan BPOM, ekstrak daun jambu biji bisa menghambat pertumbuhan virus dengue. Bahan itu juga meningkatkan trombosit tanpa efek samping. Masyarakat mesti memperhatikan informasi penting ini. Berdasarkan hasil kerja sama dalam uji pre klinis Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang dilansir di Jakarta, Rabu (10/3) siang, ekstrak daun jambu biji dipastikan bisa menghambat pertumbuhan virus dengue penyebab demam berdarah dengue (DBD). Bahan itu juga mampu meningkatkan jumlah trombosit hingga 100 ribu milimeter per kubik tanpa efek samping. Peningkatan tersebut diperkirakan dapat tercapai dalam tempo delapan hingga 48 jam setelah ekstrak daun jambu biji dikonsumsi.<br />
Menurut Kepala BPOM dokter Sampurno, sampai saat ini obat demam berdarah memang belum ditemukan. Tak heran bila pola pengobatannya pun hanya bersifat pendukung semata. Sampurno menambahkan, setelah uji lebih lanjut yang dilakukan tim peneliti yang dipimpin Profesor Doktor Sugeng Sugiarto itu, diharapkan ekstrak daun jambu biji dapat dijadikan obat antivirus dengue berupa suplemen yang dipasarkan ke masyarakat. Di antaranya dalam bentuk kapsul buat orang dewasa dan sirup untuk anak-anak.<br />
Berdasarkan informasi yang dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, sebenarnya di Bangkok, Thailand, Badan Kesehatan Dunia (WHO) pernah berhasil membuat vaksin Dengue Divalen dan Trivalen, buat mengatasi wabah demam berdarah alias Dengue Hemorrhagic Fever. Namun sampai saat ini, vaksin tersebut belum dipasarkan di Indonesia. Alternatif yang muncul adalah memperbanyak minum air putih untuk mengembalikan homeostatis (kecenderungan menetap dalam keadaan tubiuh normal dalam organisme) cairan tubuh. Solusi lainnya adalah pasien diberi jus bambu biji yang memiliki kandungan vitamin C dan vitamin A yang tinggi. Vitamin C berfungsi dalam meningkatkan kecerdasan sel, sedangkan vitamin A berfungsi menjaga regenerasi sel agar selalu tepat waktu.<br />
Kehadiran dua vitamin ekstra dalam ekstrak jambu biji tadi amat penting. Merujuk pada contoh kasus uji coba, pasien DBD yang menerima kapsul ekstrak jambu biji berdosis 3X2 setiap hari selama lima hari, mendapat pasokan trombosit baru lebih besar dari 100 ribu per ml pada hari terakhir. Itu lantaran asam amino dalam jambu biji mampu membentuk trombopoitin dari serin dan threonin, yang berfungsi dalam proses maturasi megakariosit menjadi trombosit.(BMI/Tim Liputan 6 SCTV)Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-36244873987702948972010-12-24T10:30:00.000-08:002010-12-24T10:37:21.229-08:00http://obatgamat.blogspot.com<a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/">http://jeligamatherbal.blogspot.com/</a><br />
<a href="http://obatgamat.blogspot.com/">http://obatgamat.blogspot.com</a><br />
<br />
Apapun <span style="font-weight: bold;">masalah kesehatan Anda</span>, semoga Anda <span style="font-weight: bold;">temukan solusinya disini</span><br />
<br />
Silahkan <span style="font-weight: bold;">lihat jenis penyakit yang sesuai sakit Anda</span> dibawah ini.<br />
<br />
Terima kasih.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">KLIK LINK<span style="font-style: italic;"></span></span> dibawah ini sesuai penyakit Anda:<br />
<br />
<a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2008/12/trubus-edisi-minggu-02-juli-2006-170045.html"><span style="font-weight: bold;">dokter bicara tentang gamat<span style="font-style: italic;"></span></span></a><br />
<br />
<a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2009/03/kista-duet-jeli-gamat-spirulina.html"><span style="font-weight: bold;">Sakit kista & miom</span></a><br />
<br />
<span style="font-weight: bold;"></span> <span style="font-weight: bold;"><a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2009/04/jantung-bocor.html">Sakit jantung bocor</a><span style="font-style: italic;"></span></span><br />
<br />
<a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2008/12/trubus-edisi-minggu-02-juli-2006-165627.html"><span style="font-weight: bold;">Sakit jantung koroner</span></a><br />
<br />
<a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/obat%20stroke"><span style="font-weight: bold;">Sakit STROKE</span></a><br />
<br />
<span style="font-weight: bold;"><a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2008/12/trubus-edisi-minggu-02-juli-2006-170711.html">Sakit hepatitis B hepatitis C</a></span><br />
<br />
<span style="font-weight: bold;"></span> <span style="font-weight: bold;"><a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/obat%20diabetes">obat diabetes</a><span style="font-style: italic;"></span></span><br />
<br />
<a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2008/12/trubus-edisi-nopember-2006-hal.html"><b>obat Pneumonia radang paru paru</b></a><br />
<br />
<a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/obat%20ginjal"><span style="font-weight: bold;">Sakit Ginjal</span></a><br />
<br />
<a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/obat%20ginjal"><span style="font-weight: bold;">Sakit Talasemia</span></a><br />
<br />
<b> <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2010/05/radang-usus-saluran-pencernaan.html">Sakit radang/luka usus</a></b><br />
<br />
<span style="font-weight: bold;"></span> <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2008/12/trubus-edisi-senin-04-september-2006.html"><span style="font-weight: bold;">Sakit nyeri/radang sendi, asam urat</span></a><br />
<br />
<span style="font-weight: bold;"><a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2008/12/laporan-khusus-majalah-trubus-edisi-441.html">obat lupus</a></span><br />
<br />
<span style="font-weight: bold;"> </span><span style="font-weight: bold;"></span> <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2008/12/trubus-edisi-minggu-02-juli-2006-171252.html"><span style="font-weight: bold;">Sakit kulit & jerawat</span></a> <br />
<div class="post-footer-line post-footer-line-1"> <span class="post-author vcard"> </span><span class="post-timestamp"><a class="timestamp-link" href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/2010/05/selamat-datang.html" rel="bookmark" title="permanent link"><abbr class="published" title="2010-05-23T17:42:00-07:00"></abbr></a> </span><span class="reaction-buttons"></span><span class="dummy-feature"></span><span class="star-ratings"></span><span class="post-comment-link"></span><span class="post-backlinks post-comment-link"></span><span class="post-icons"><span class="item-control blog-admin pid-1387131971"><a href="http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=8697956645117979507&postID=6043466160579254823" title="Edit Entri"> </a> </span> </span> <br />
<div class="post-share-buttons"></div></div><div class="post-footer-line post-footer-line-2"><span class="post-labels"> Label: <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/drug" rel="tag">drug</a>, <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/herbal%20medicine" rel="tag">herbal medicine</a>, <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/jeli%20gamat" rel="tag">jeli gamat</a>, <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/jeligamat" rel="tag">jeligamat</a>, <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/jely%20gamat" rel="tag">jely gamat</a>, <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/medicine" rel="tag">medicine</a>, <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/obat%20%20kista" rel="tag">obat kista</a>, <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/obat%20lever" rel="tag">obat lever</a>, <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/obat%20miom" rel="tag">obat miom</a>, <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/spirulina" rel="tag">spirulina</a>, <a href="http://jeligamatherbal.blogspot.com/search/label/treatment" rel="tag">treatment</a> </span> </div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-50697615280561215982010-12-24T10:25:00.000-08:002011-01-21T07:36:42.958-08:00gangguan ginjal<h3 class="post-title entry-title"><br />
</h3><div class="post-header"></div><div style="text-align: justify;">Gangguan ginjal sering dikatakan sebagai penyakit orang tua, namun saat ini semakin banyak menyerang orang muda. Diduga penyebabnya adalah gaya hidup yang tidak sehat, antara lain aktivitas berkurang (tidak banyak bergerak) dan maraknya konsumsi makanan serta minuman olahan mengandung bahan kimia. </div><div style="text-align: justify;">Gangguan ginjal, terutama penyakit ginjal kronis, memang sulit disembuhkan dan bisa menimbulkan....</div><a href="" name="more"></a><div style="text-align: justify;">bencana. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Meski demikian, dengan perawatan medis dan teknik-teknik menolong diri sendiri yang tepat, banyak pasien gangguan ginjal yang bisa menikmati hidup yang lebih baik. Kuncinya adalah mendidik diri sendiri agar dapat menyesuaikan diri dengan keterbatasan yang dimiliki. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Patuhi nasehat dokter agar disiplin minum obat yang telah diresepkan, melakukan cuci darah (bila memang sudah diperlukan) dan kontrol stres. Selain itu, banyak hal lain yang dapat dilakukan untuk membuat gangguan ginjal tersebut menjadi bersifat lebih "bersahabat". </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Berikut ini beberapa tips agar gangguan ginjal lebih "bersahabat" : </div><div style="text-align: justify;">1.Mengatur pola makan rendah protein dengan kalori cukup untuk mencegah terjadinya atau berlanjutnya proses kerusakan fungsi ginjal. Hasil metabolisme protein yaitu urea, merupakan zat sisa metabolisme tubuh yang paling berbahaya bagi kerusakan ginjal bila jumlahnya berlebihan dan menumpuk banyak di dalam darah. Pembatasan protein diutamakan bagi mereka yang menunjukkan laju filtrasi glomerulus (LFG) di bawah 60 (sindrom nefrotik). </div><div style="text-align: justify;">2.Minum air putih yang cukup, disarankan 10 atau 2 liter per hari. Bagilah menjadi jatah pagi 2 gelas, pukul 11 siang 1 gelas, setelah makan siang 2 gelas, sore 2 gelas, dan sebelum tidur malam 1 gelas lagi. </div><div style="text-align: justify;">3.Berolahraga secara teratur, namun jangan memaksa diri. Olahraga terbukti menolong mengurangi rasa lelah dan rasa sakit pada penderita gangguan ginjal. Lakukanlah dalam batas kewajaran yaitu selama 30 menit 3 kali dalam seminggu, misalnya jogging, berenang atau olahraga ringan lainnya. </div><div style="text-align: justify;">4.Hidup dengan santai. Dukungan keluarga, para sahabat dan relasi dapat menolong pasien gangguan ginjal mengatasi stres akibat penyakitnya. Hal ini minimal bermanfaat untuk mengontrol tekanan darah yang berpengaruh langsung dalam memperburuk kondisi kerusakan ginjal. </div><div style="text-align: justify;">5.Hindari konsumsi obat-obatan yang dapat membahayakan ginjal tanpa sepengetahuan dokter, misalnya obat pereda nyeri yang dijual bebas (OTC) yang mengandung ibuprofen atau herba yang tidak jelas kandungannya. </div><div style="text-align: justify;">6.Obati penyakit yang bisa menurunkan fungsi ginjal seperti batu ginjal, hipertensi, diabetes, dan lupus. </div><div style="text-align: justify;">7.Lakukan pemeriksaan kesehatan (medical check up) minimal 1 kali setahun untuk mereka yang berumur di bawah 40 tahun dan 2 kali setahun bila usia lebih dari 40 tahun. </div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-58561807805731633692010-12-24T10:23:00.000-08:002011-01-21T07:38:48.791-08:00diabetes<h3 class="post-title entry-title"><br />
</h3><div class="post-header"></div>Ini adalah artikel dari Ron Rosedale, MD yang sangat kontroversial, bertentangan dengan apa yang para dokter konvensional percaya dan praktekkan. Namun pengetahuan ini harus dan wajib saya sebarkan karena bisa menyelamatkan banyak nyawa penderita diabetes ketika diterapkan. Jika Anda atau orang yang Anda kenal memiliki diabetes dan ingin menaklukkan penyakit “bandel” serta mematikan ini, silahkan membacanya dengan teliti. Jika Anda adalah dokter konvensional, silahkan Anda membandingkannya dengan kenyataan praktek di komunitas medis Anda selama ini.<br />
<a href="http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=3209775014294591802&postID=5856180780573163369" name="more"></a><br />
Diabetes Bukanlah Penyakit Gula Darah!, Oleh: Ron Rosedale, MD<br />
Seperti yang saya nyatakan sebelumnya dan satu konsep yang saya ingin semua orang ketahui untuk menyelamatkan ribuan atau bahkan jutaan nyawa adalah bahwa <br />
diabetes bukanlah penyakit gula darah, tapi merupakan penyakit insulin dan mungkin lebih penting lagi yaitu penyakit signal leptin. Dan ketika konsep ini mulai diketahui di komunitas medis, artikel-artikel seperti ini secara otomatis pasti akan terus dipublikasikan sehingga terungkaplah kekurangan pengobatan medis konvensional dalam mengatasi penyakit-penyakit kronis seperti misalnya diabetes dan penyakit jantung, serta kesalahan mereka tentang nutrisi.<br />
<br />
Ciri khas dari perawatan konvensional adalah mengatasi gejala, dalam kasus ini berarti naiknya kadar gula darah dan bukannya fokus kepada penyebabnya. Gejala merupakan cara alam mengajarkan tubuh kita bagaimana caranya mengatasi suatu penyakit. Sebagai contoh, pilek adalah gejala yang dirancang untuk membersihkan hidung dan sinus dari virus dan bakteri ketika seseorang sedang “flu”. Minum decongestant akan menghalangi mekanisme tubuh kita dalam mengatasi infeksi tersebut dan dengan demikian akan memperpanjang infeksi.<br />
<br />
Sama juga dengan perawatan yang berfokus semata-mata hanya untuk mengurangi kadar gula bagi diabetes dengan cara meningkatkan insulin, akan dapat memperparah diabetes itu sendiri dibandingkan jika kita mengobati masalah sesungguhnya, yaitu “miskomunikasi metabolik”. Penanganan seperti ini sama saja dengan lingkaran setan. Naiknya level insulin berhubungan dan bahkan menyebabkan:<br />
<br />
* penyakit jantung,<br />
* peripheral vascular,<br />
* stroke,<br />
* tekanan darah tinggi,<br />
* kanker,<br />
* kegemukan dan<br />
* masih banyak penyakit lainnya.<br />
<br />
Sejak kebanyakan perawatan untuk diabetes (tipe 2, kebal insulin) menggunakan obat-obatan yang menaikkan insulin atau menyuntikkan insulin, hasilnya pun menjadi tragis, dimana perawatan medis konvensional malah menimbulkan beberapa efek samping dan memperpendek usia pasien.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Untuk Bisa Menang, Ketahuilah Musuhmu</span> <br />
Pengobatan konvensional tidaklah cocok untuk diabetes. Selama 2 milenium diabetes dianggap sebagai penyakit gula. Walaupun berabad-abad telah ada perkembangan ilmu pengetahuan seperti misalnya ditemukannya insulin dan akhir-akhir ini adalah ditemukannya leptin, tetap saja dunia medis konvensional tidak berubah. Sepertinya obat medis membuat sedikit atau bahkan tidak ada perubahan pada diabetes. Lebih jauh lagi, peran insulin yang sebenarnya dalam tubuh kita, telah disalahpahami secara luas di antara komunitas medis.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Peran Utama Insulin Bukanlah Untuk Menurunkan Kadar Gula Darah</span> <br />
Ini mungkin mengejutkan Anda, begitu juga dengan dokter Anda, bahwa peran utama insulin dalam tubuh kita bukanlah untuk mengendalikan kadar gula darah. Pengendalian gula darah pada umumnya ke arah atas, bukannya ke bawah. Beberapa jenis jaringan dan sel dalam tubuh kita seperti misalnya sel darah merah, memerlukan glukosa untuk energi (sisanya lebih cenderung membakar lemak atau ketone dari hasil metabolism lemak).<br />
<br />
Oleh karena itu adalah penting untuk selalu memiliki sedikit glukosa di dalam darah kita. <br />
Dari sejak dahulu kala, trik alam adalah menjaga agar gula dalam darah tidak sampai terlalu rendah karena dulu tidak banyak ada gula. Kebanyakan tajin dan padi-padian yang akan diubah menjadi gula tidak bisa dicerna kecuali dimasak. Anda pasti akan memaksa rahang dengan keras untuk bisa mengunyah kentang yang tidak dimasak.<br />
<br />
Sumber utama gula adalah dari buah-buahan dan biasanya tersedia secara musiman. Dan bahkan kita perlu bekerja dan berjuang untuk bisa mendapatkannya. Setelah itu, tubuh “membakar” gula dari buah yang kita makan serta tubuh kita otomatis menjaga gula tersebut untuk tidak naik terlalu tinggi. Hormon-hormon seperti cortisone, epinephrine, norepinephrine, glucagon, dan hormone pertumbuhan memastikan bahwa kita memiliki cukup glukosa bagi sel atau jaringan tubuh yang membutuhkannya.<br />
<br />
Gula Darah Tinggi Jaman Dulu Jarang Ada Namun ketika kadar gula kita mulai naik, ini adalah suatu tanda bahwa kita telah memiliki energi yang lebih untuk bisa kita bakar dan dengan demikian, tubuh berpikir bahwa adalah ide yang baik jika tubuh menyimpan kelebihan yang ada. Boleh dikata, “agar tidak mubazir”, toh makanan tidak selalu tersedia. “Makan atau lapar” adalah hukum alam yang berlaku di sini.<br />
<br />
Pada saat gula darah naik, ini adalah suatu tanda bagi insulin untuk terlepas dan mengarahkan kelebihan energi ke dalam penyimpanan. Sejumlah kecil tersimpan sebagai tajin yang disebut glycogen di dalam tubuh, tapi kebanyakan disimpan sebagai stok energi utama kita, yaitu lemak. Demikianlah kita tahu bahwa peran utama insulin bukanlah untuk menurunkan kadar gula darah, tapi untuk menyimpan kelebihan energi yang ada bagi keperluan di masa datang.<br />
<br />
Insulin menurunkan kadar glukosa sebagai efek samping dari mengarahkan kelebihan energi ke penyimpanan. Peran insulin bahkan melangkah lebih jauh lagi dari itu. Insulin saat ini sedang diteliti dengan penuh perhatian oleh para ilmuwan yang mempelajari biologi penuaan. Telah ditemukan bahwa ketika insulin dipertahankan tetap rendah, baik itu dengan cara diet atau lewat manipulasi genetik pada hewan percobaan, ternyata mereka hidup lebih lama dan penuaanpun berkurang. Ini terbukti benar pada spesies hewan yang berbeda-beda, mulai dari sel tunggal ragi, kemudian cacing, lalat, dan sepertinya juga pada primata.<br />
<br />
Kelihatannya, rendahnya insulin adalah suatu tanda bahwa energi yang ada adalah langka dan hewan perlu memfokuskan energi mereka untuk mempertahankan dan memperbaiki metabolisme mereka sendiri sehingga mereka bisa lebih lama bertahan hidup dan berkembangbiak. Jadi peran insulin adalah mengendalikan gula darah, menyimpan stok energi, dan juga mengatur tingkat penuaan termasuk gejala-gejala utama dari penuaan, seperti misalnya: diabetes, penyakit jantung, obesitas, osteoporosis, demensia, dan bahkan kanker.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Semua Penyakit Kronis Dikarenakan Oleh Karena Miskomunikasi Pesan di Dalam dan Di Antara Sel </span><br />
Sebagaimana pernah saya nyatakan dalam artikel sebelumnya, semua penyakit kronis terjadi oleh karena adanya miskomunikasi pesan di dalam dan di antara sel. Tentu saja diabetes merupakan penyakit miskomunikasi pada insulin dan mengenal peran sebenarnya dari insulin bagi tubuh akan membantu kita untuk bisa menggali lebih dalam lagi akar permasalahan diabetes dan penyakit kronis lainnya.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Insulin Juga Belum Tentu Merupakan Hormon Paling Utama dalam Diabetes atau Penyakit Kronis Lainnya</span> <br />
Penghormatan paling utama jatuh pada leptin. Nampak sepertinya hormon leptin secara meluas bertanggung jawab terhadap keakuratan signal insulin dan menentukan apakah seseorang bakal kebal insulin (insulin resistant / diabetes tipe 2) atau tidak.<br />
<br />
Leptin, hormon yang baru-baru ini ditemukan diproduksi dari lemak, berfungsi memberi informasi kepada tubuh dan otak tentang berapa banyak energi yang dimiliki, apakah perlu tambahan lagi (melalui rasa lapar) atau apakah perlu menghilangkan beberapa (stop rasa lapar), dan yang penting juga memberi informasi akan apa yang harus dilakukan dengan energi yang telah dimiliki (diproduksi kembali, meregulasi perbaikan sel atau tidak).<br />
<br />
Penelitian penting baru-baru ini mengungkapkan 2 organ tubuh paling penting yang akan menentukan apakah seseorang menjadi diabetes (tipe 2) atau tidak adalah organ hati dan otak, dan itu pun bergantung dari kedua organ ini dalam “mendengar “ pesan dari leptin.<br />
<br />
Leptin sangat mempengaruhi (jika tidak mengendalikan) fungsi dari hypothalamus dalam otak kita, termasuk:<br />
* Reproduksi,<br />
* Fungsi Thyroid,<br />
* Fungsi Adrenal dan,<br />
* Sistem syaraf simpatik.<br />
<br />
Lemak dan leptin, sangat mempengaruhi peradangan kronis dan dengan demikian penyakit-penyakit yang berhubungan dengan hal ini adalah termasuk penyakit jantung, Alzheimer, dan diabetes. Sekarang telah nampak bahwa dalam kasus ini bukanlah otak yang mengendalikannya, tapi lemak melalui leptin yang berperan utama.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Sang Musuh Bukan Hanya Asing Bagi Komunitas Medis, Tapi Juga Tidak Dimengerti Sama Sekali </span><br />
Tidaklah heran jika diabetes (tipe 2) tidak bisa ditaklukkan oleh medis konvensional. Dari statistik yang ada, diabetes telah meningkat lebih dari 700% selama 50 tahun ini. Ini mengungkapkan 2 fakta yang sangat penting:<br />
<br />
* Diabetes bukanlah penyakit genetika karena statistik diambil dari tempat dengan generasi yang sama dan genetika yang sama.<br />
* Apa yang telah kita lakukan sudah jelas salah dan perlu dirubah.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Apa yang salah itu adalah diet (pola makan).</span> <br />
Adalah susah atau bahkan mustahil untuk membuktikan bahwa sesuatu itu benar. Namun tidaklah susah untuk membuktikan bahwa sesuatu itu salah. Selama 50 tahun, orang Amerika telah mengikuti (setidaknya sebagian) rekomendasi nutrisi yang pola makannya kaya akan karbohidrat kompleks dan rendah lemak jenuh dari: <br />
* American Dietetic Association,<br />
* American Heart Association, dan<br />
* American Diabetes Association<br />
<br />
Ini merupakan kekonyolan karena kebanyakan dari karbohidrat kompleks tersebut, seperti misalnya kentang, nasi, sereal, pasta, dan roti dengan cepat diubah menjadi gula oleh tubuh dan kelebihan gula yang ada (glukosa) dengan cepat diubah menjadi asam lemah jenuh berantai panjang (palmitic acid; “palm oil”). Serentak dengan rekomendasi diet yang salah tersebut, tingkat diabetes dan obesitas jadi melambung tinggi dan menjadi salah satu epidemik dunia terburuk dari yang pernah ada.<br />
<br />
Makan dengan pola tinggi karbohidrat “kompleks” dan rendah lemak jenuh untuk mencapai kesehatan yang baik dan umur panjang telah terbukti salah. Setidaknya ada sedikit akal sehat yang mengatakan pada kita untuk mencoba diet yang lain.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Diabetes adalah Penyakit Nutrisi dan Sains Nutrisilah yang Bisa Mengatasinya</span> <br />
Ilmu pengetahuan atau sains memberitahukan kepada kita bahwa kita harus memiliki pola makan atau diet yang memaksimalkan keakuratan penyampaian pesan insulin dan leptin kepada sel tubuh kita. Dan cara untuk supaya penyampaian pesan kedua hormone tersebut bisa “terdengar” dengan baik adalah dengan merendahkan level insulin dan leptin itu sendiri.<br />
<br />
Itu berarti pola makan Anda haruslah menekankan pngkonsumsian lemak yang baik dan mengurangi karbohidrat non-serat/tajin sebagaimana tertulis di buku saya “The Rosedale Diet” dan buku Dr. Mercola, “Total Health Program“. Dengan melakukan hal tersebut akan meningkatkan dengan drastic bahkan menyembuhkan diabetes tipe 2, penyakit jantung, hipertensi, dan banyak penyakit kronis lainnya bahkan memperlambat penuaan itu sendiri, sebagaimana banyak dari pasien saya yang sanggup secara total menghentikan penggunaan obat-obatan mereka termasuk insulin.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-38337533353701412862010-12-24T10:21:00.001-08:002010-12-24T10:21:21.380-08:00kistaKista, menurut Dr. dr. T. Z.Jacoeb, SpOG-KFER, berarti kantong abnormal yang berisi cairan abnormal di seluruh tubuh. Jadi sebenarnya kista tak hanya bisa tumbuh di indung telur atau di ujung saluran telur (fimbria) namun juga di kulit, paru-paru, usus bahkan otak. Bila produksi cairan di dalam kantong kista bertambah maka kista pun akan membesar. "Lambat laun kantong kista menipis dan sangat mungkin pecah. Sama halnya dengan balon yang rawan pecah saat<a href="" name="more"></a> ditiup semakin besar, " tambah Spesialis Obstetri dan Ginekologi di Klinik Fertilitas & Menoandropause, SamMarie, Jakarta ini.<br />
<br />
<div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;">Faktor pemicu kista saat ini banyak sekali terutama radikal bebas, di antaranya</div><div style="text-align: justify;">pencemaran udara akibat debu dan asap pembakaran kendaraan atau pabrik. Asap kendaraan, misalnya, mengandung dioksin yang dapat memperlemah daya tahan tubuh, termasuk daya tahan seluruh selnya. Kondisi ini merupakan pemicu munculnya kista.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Kalau dalam satu keluarga ada kerabat dekat, seperti adik ibu, yang mengidap miom, atau adiknya menderita endometriosis maka gampang ditebak bahwa yang bersangkutan punya bakat kista endometriosis. Makanan yang mengandung lemak tinggi pun bisa menjadi zat penyubur tumbuhnya kista. "Itu terjadi karena adanya zat-zat lemak dalam makanan tersebut yang tidak dipecah dalam proses metabolisme tubuh sehingga menaikkan produksi hormon testosteron." </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Normalnya, wanita memiliki hormon estrogen dan progesteron, serta sedikit testosteron. Nah, bila kadar hormon testosteron meningkat akibat adanya ketidakseimbangan asupan lemak, maka hormon ini akan dipecah menjadi sumber hormon yang tidak normal bagi hormon estrogen asing. "Karena tertutup hormon lain yang tak normal, maka hormon estrogen di dalam tubuh tidak bisa bekerja dengan baik. Hal ini bisa memudahkan tumbuhnya kista, miom, dan lainnya." </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">DIBAGI BERDASARKAN ISI</span> </div><div style="text-align: justify;">Seperti dikatakan Jacoeb, secara sederhana kista dapat dibedakan berdasarkan isinya: </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">*<span style="font-weight: bold;"> Kista serosum</span></div><div style="text-align: justify;">Kista ini berisi cairan bening yang bentuk dan warnanya seperti air perasan kunyit. Bila bersarang di indung telur maka kista ini mudah pecah. Jenis kista ini sering berubah menjadi penyakit ganas (disebut kanker) indung telur atau kanker ovarium. Proses pembesaran kista serosum sangat dipengaruhi siklus haid karena saat haid terjadilah penambahan jumlah cairan dalam indung telur. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Hormon estrogen yang meningkat saat kehamilan juga memicu pembesaran kista. "Umumnya kista berbentuk seperti buah yang bertangkai. Bila kehamilan makin besar, maka rahim yang membesar karena pertumbuhan janin akan mendesak kista itu. Akibatnya, bisa saja tangkai kista terpuntir. Keadaan ini disebut torsi yang merupakan kasus darurat karena penderita akan mengalami sakit yang sangat. Untuk mencegah terjadinya torsi, begitu ditemukan pada kehamilan triwulan awal, kista harus segera diangkat. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Namun, pendeteksian kista serosum mesti akurat. Secara sepintas bentuknya mirip badan kuning (korpus luteum), yaitu sisa sarang sel telur yang memang ada saat kehamilan. "Jadi, bila dari pemantauan USG (ultrasonografi) terlihat kantong besar di indung telur, tidak bisa langsung diputuskan bahwa itu kista. Bisa saja ternyata korpus luteum yang memang dibutuhkan pada saat kehamilan muda. Kalau korpus luteum yang disangka kista ini diambil malah bisa terjadi keguguran." </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Amannya, menurut Jacoeb, tunda tindakan pengangkatan hingga kehamilan berusia 14 minggu. Saat itu korpus luteum sudah menghilang. "Bila dengan pemeriksaan USG terlihat kantong itu masih ada, maka bisa dipastikan kista. Kalau sudah begitu berarti harus segera diangkat." </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">* Kista musinosum</span></div><div style="text-align: justify;">Kista ini berisi cairan berupa lendir kental yang lengket. Bentuknya menyerupai ingus tapi sifat pelekatannya mirip kanji. Sama seperti serosum, kista musinosum pun akan membesar akibat adanya kehamilan. Oleh sebab itu, saat kista musinosum terdeteksi harus segera diangkat. </div><div style="text-align: justify;">Penanganan kista musinosum pun mesti dilakukan dengan seksama agar tidak pecah. Bila pecah, maka cairan lem kanji akan membuat lengket organ-organ di dalam rongga perut. Kondisi ini sangat berbahaya karena bisa membuat usus saling menempel, dan kista semakin sulit diambil. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">*<span style="font-weight: bold;"> Kista dermoid</span></div><div style="text-align: justify;">Bentuk cairan kista ini seperti mentega. Kandungannya tak hanya berupa cairan tapi juga ada partikel lain seperti rambut, gigi, tulang atau sisa-sisa kulit. Teorinya, dermoid timbul dari sisa-sisa sel embrio yang terpental ke organ genital sewaktu yang bersangkutan masih dalam kandungan. Jadi kista ini merupakan bawaan sejak lahir dan bisa dialami pria atau wanita. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Seperti halnya kista musinosum, penanganan kista dermoid memerlukan kehati-hatian karena bila "meletus" selain cairannya membuat lengket, isi cairan di dalamnya, seperti rambut, gigi atau tulang, bisa masuk ke perut sehingga menimbulkan sakit luar biasa. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">*<span style="font-weight: bold;"> Kista endometriosis</span></div><div style="text-align: justify;">Kista ini berasal dari sel-sel selaput perut yang disebut peritoneum. Penyebabnya bisa karena infeksi kandungan menahun, misalnya keputihan yang tidak ditangani sehingga kuman-kumannya masuk ke dalam selaput perut melalui saluran indung telur. Infeksi tersebut melemahkan daya-tahan selaput perut, sehingga mudah terserang penyakit. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Gejala kista ini sangat khas karena berkaitan dengan haid. Seperti diketahui, saat haid, tidak semua darah akan tumpah dari rongga rahim ke liang vagina, tapi ada yang memercik ke rongga perut. Kondisi ini merangsang sel-sel rusak yang ada di selaput perut mengidap penyakit baru yang dikenal dengan endometriosis. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Karena sifat penyusupannya yang perlahan, endometriosis sering disebut kanker jinak. Ia tumbuh di seluruh lapangan perut dan pelan-pelan menyebar ke hampir semua organ tubuh misalnya usus, paru, hati, mata, otak, kulit, otot rahim, tetapi tempat bersarang yang paling sering adalah indung telur. Bentuk indung telur yang terkena endometriosis akan mengembang dan bertambah besar saat haid datang. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Tak heran kalau penderita endometriosis sering mengalami nyeri haid. Ini akibat indung telur yang membengkak saat haid. Begitu darah keluar rasa sakit biasanya akan berkurang. "Namun, bila sudah terjadi pelekatan di perut akan timbul sakit yang luar biasa. Seluruh tubuh, dari kepala hingga betis terasa seperti dipelintir," ungkap Dosen Obstetri-Ginekologi, diFakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">OPERASI TIDAK GANGGU JANIN</span> </div><div style="text-align: justify;">Bagaimana kista harus ditangani tentunya bergantung pada kasus yang terjadi. Kista fisologis yang memang tumbuh saat hamil seperti korpus luteum tentu akan dibiarkan saja. Namun, semua kista patologis harus segera dibuang dengan tindakan operasi. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Menurut, Ketua Yayasan Endometriosis Indonesia ini, operasi pengangkatan kista saat hamil tidak akan mengganggu janin. "Orang awam memang sering keliru membedakan antara rahim dan indung telur. Padahal ini jelas berbeda. Rahim merupakan tempat tinggal janin sedangkan indung telur tempat bersarangnya kista. Berarti janin dan kista memiliki 'rumah' yang berbeda. Tidak perlu khawatir keguguran." </div><div style="text-align: justify;">"Tindakan operasi pengangkatan kista," imbuh Jacoeb, "malah akan menyelamatkan janin karena bisa menghindari terjadinya komplikasi selama hamil." Penanganan kista umumnya memang harus dengan operasi demi kebaikan ibu dan janin. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">MIOM TIDAK HARUS DIOPERASI</span> </div><div style="text-align: justify;">Berbeda dengan kista, miom yang satu rumah dengan janin, yaitu di rahim, jelas tidak bisa diutak-atik. Miom adalah bungkus otot rahim yang berubah menjadi tumor jinak. Istilah sederhananya daging-tumbuh di rahim. Miom berbentuk keras tapi bisa juga mencair kalau suplai oksigen ke bagian itu kurang. Peristiwa ini disebut degenerasi. "Jika operasi dilakukan terhadap miom, ibu hamil akan mudah keguguran," tutur Jacoeb. </div><div style="text-align: justify;">Lokasi tumbuh miom bisa di dalam dinding rahim atau di permukaan dalam rongga rahim. Jika di dalam dinding rahim, gejala yang ditimbulkan biasanya tidak akan terlalu berat dan jarang mengganggu kehamilan. Berbeda dengan miom yang tumbuh di saluran leher rahim karena akan membuat leher rahim menjadi kecil dan mengganggu masuknya sperma ke dalam. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Selama kehamilan, miom tidak bisa diambil sembarangan kecuali yang bentuknya bertangkai. Kalau memang kehadirannya tidak mengganggu fungsi tubuh seperti mengganggu pernapasan, maka akan dibiarkan selama kehamilan. Nah, sekitar tiga bulan setelah persalinan, perkembangan miom akan dilihat kembali. Jika sudah semakin besar akan diambil dengan tindakan, entah dengan laparotomi, yaitu pengambilan miom melalui bedah perut, atau tanpa pembedahan dengan alat teropong saja yang disebut laparoskopi. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">ADENOMIOSIS LEBIH SAKIT</span> </div><div style="text-align: justify;">Adenomiosis mirip dengan miom, tapi lokasi tumbuhnya di sela-sela otot rahim. Dibedakan dengan miom, karena asal-usulnya yang tidak sama. Adenomiosis, sebenarnya adalah endometriosis, tetapi tumbuhnya di rahim. Gangguan ini bisa diibaratkan memar pada petinju akibat pendarahan di antara jaringan ototnya. Biasanya penderita adenomiosis akan mengalami sakit luar biasa saat haid melebihi penderita endometriosis yang berlokasi di tempat lain. "Penderita bisa sampai nungging-nunging karena tak bisa menahan sakit dan biasanya minta segera dioperasi," ujar Jacoeb. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">POLA HIDUP SEHAT SEBAGAI PENCEGAHAN</span> </div><div style="text-align: justify;">Lalu bagaimana cara mencegahnya? Menurut Jacoeb, ada kista yang bisa dicegah ada pula yang tidak. Kista yang berasal dari sisa-sisa sel embrio jelas tidak dapat dicegah karena sudah ada sejak lahir. Namun, timbulnya jenis kista lain sebenarnya dapat dicegah termasuk pada orang yang memiliki bakat kista. Cara pencegahannya tak lain dengan menjalani pola hidup sehat, seperti pola makan yang baik dan berolahraga secara teratur. Kedengarannya klise, tapi memang itu yang dapat dilakukan.</div>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-28525771872460161172010-12-24T10:18:00.001-08:002011-01-21T07:40:15.971-08:00mitos<h3 class="post-title entry-title"><br />
</h3><div class="post-header"></div><span style="font-weight: bold;"><span style="font-size: 130%;">Mythos Dairy Food / Susu, Calcium, Osteoporosis (keropos tulang)</span> </span>Sebuah badan riset / pengawas dan promotor Dairy Product "The National Dairy Board” yang ditunjang sepenuhnya oleh “the U.S. Department of Agriculture” (AS) menerbitkan slogan berbunyi:<span style="font-weight: bold;">”Milk. It does a body good,”</span> (Susu menyehatkan tubuh Anda) Badan ini di dirikan oleh “the Dairy Production Stabilization Act” 1983 dan mendapatkan otorisasi untuk merancang program2 demi menunjang industri dairy product di pasaran dalam negeri maupun luar negeri <br />
Program2 tsb dibiayai oleh persentase hasil penjualan produk2 maupun peternak dairy dari seluruh Negara bagian (AS) Badan ini dimonitori oleh USDA's Agricultural Marketing Service <br />
Slogan:<span style="font-weight: bold;">”Milk. It does a body good,”</span> yang pada akhirnya mendapatkan kritikan tajam dari para pakar kesehatan <br />
Scientific American October 1992 mengatakan Susu sapi telah menjadi titik kontroversi antara doctors dan nutritionist Konon saatnya dimana susu menjadi bahan yang kita inginkan, namun hasil riset telah memaksa kita untuk berpikir ulang mengenai anjuran (meminum susu) ini ……dairy product memberikan kontribusi pada sejumlah masalah kesehatan termasuk penyakit2 chronic <br />
<span style="font-weight: bold;">Tinjauan Fakta dan Logika:</span> Lebih dari 4700 jenis hewan mamalia MENYAPIH anaknya pada waktunya saat mereka sudah mulai membesar Hanya manusia yang kembali pada produk putting susu yang pada dasarnya di rancang untuk dikonsumsi oleh anak lembu <br />
Miliaran dollar dan puluhan tahun digunakan untuk mempromosikan aksi BRAINWASHING menganjurkan masyarakat menanamkan buah pikiran bahwa “bahan makanan ini sangat bagus dan penting untuk kesehatan” <br />
<span style="font-weight: bold;">Pikirkan:</span> <br />
59 jenis Hormone, Toxic yang dapat menimbulkan Alergie, Autistic, Hyperactive Kontaminasi darah, kotoran lembu, virus, antibiotic, 49% calories lemak hewani, cholesterlol yang equivalent dengan 17 potong daging per gelas, 20 juta bakteri hidup per liter, 750 juta sel PUS (sumber TBC) per liter (batas ambang bahaya = 200 juta sel per liter), Jenis protein2 yang dapat menimbulkan Cancer, Diabetes, Diabetes Kanak2, Stroke, Osteoporosis, Gagal- Ginjal dan masih banyak lagi <br />
<span style="font-weight: bold;">Protein</span> <br />
80% protein Susu adalah <span style="font-weight: bold;">CASEIN</span> yaitu bahan dasar lem (perekat) yang biasa digunakan untuk menempelkan kertas label pada botol kemasan, sehingga membuat darah maupun cairan getah bening kita menggumpal satu sama lain <br />
<span style="font-weight: bold;">Hormon</span> <br />
Estrogen, Progesterone, Testosterone, Corticosteroids, Oxytocin, Growth Hormone dan 53 bio-active hormones lainnya Growth hormone yang paling kuat dalam susu adalah <span style="font-weight: bold;">IGF-1 (Insulin-like Growth Hormones)</span> yang adalah <span style="font-weight: bold;">PEMICU CANCER</span> paling potensial seperti: cancer prostate, cancer payudara, cancer paru2, diabetes dan diabetes kanak2 <br />
<span style="font-weight: bold;">Lactose Intolerance and Gala toxemia</span> "Benjamin Spock, M.D., "Child Care," 7th Edition " Sedikitnya 50% anak2 di AS menderita alergi disebabkan oleh dairy product, dan seringkali di munculkan dalam bentuk konstipasi, diarrhea, kelelahan, bahkan asthma, infeksi sinus yang sering kali dilaporkan sembuh setelah menghentikan penggunaan dairy food <br />
<span style="font-weight: bold;">Bone Disease (Osteoporosis)</span> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTlcIt_esLxtB_VMEb1EHU4SJjMiLuUx0aIhwfy9hwFJgznzRvohthNOoE9O3M_OJRPaVnQawmRdT1pPIGKLOYr0OoGxzlwKaax3sDQyjYyHjWpBdu1tFb9wM7eR7OcaML9ziz9whOIM0/s1600-h/goodbone.JPG"><br />
</a> <span style="font-weight: bold;">Siapakah yang menderita penyakit tulang? </span> Iklan susu mempromosikan betapa hebatnya calcium dalam susu dapat menanggulangi / mencegah keropos tulang, apakah ini kebenaran fakta atau propaganda iklan? <br />
Mengapa bangsa2 dengan rate tertinggi penderita keropos tulang justru adalah bangsa2 rate tertinggi peminum susu pula Rate tertinggi osteoporosis terdapat di Denmark, Holland, Norway, Sweden yang pada dasarnya bangsa2 dengan rate peminum susu tertinggi <br />
Kita diajarkan mengkonsumsi 1000 milligrams per hari, sementara orang Eskimo Inuit mengkonsumsi 3500 milligram calcium setiap hari, namun pada usia 40 tahun sudah ter tatih2 <br />
<span style="color: #cc0000; font-size: 130%; font-weight: bold;">Kunci Osteoporosis </span><span style="color: #cc0000; font-size: 130%;"> </span><span style="font-weight: bold;"><span style="color: #cc0000; font-size: 130%;">Adalah bukan berapa banyak Calcium yang anda konsumsi, melainkan berapa banyak Calcium yang dapat dicegah untuk meninggalkan tulang</span> </span> <br />
<span style="font-weight: bold;">Mengapa Calcium meninggalkan tulang</span> <br />
<span style="font-weight: bold;">Faktor1</span> <br />
Di alam terdapat 28 jenis asam amino, tubuh manusia dapat memproduksi 19 jenis, sembilan yang lain disebut essential, kita harus mendapatkannya dari makanan yang kita makan <br />
Salah satu diantara asam amino essential tsb adalah <span style="font-weight: bold;">METHIONINE</span> <br />
Methionine dibutuhkan untuk fungsi metabolic termasuk mencerna, detoxifikasi logam berat, metabolisme otot, namun menerima methionine dalam jumlah excessive dapat menjadi toxic <br />
<span style="font-weight: bold;">Methionine = C-5, H-11, NO, S</span> <br />
Methionine adalah sumber sulfur (belerang) yang baik, itulah masalahnya Mengkonsumsi makanan yang mengandung terlalu banyak methionine, maka darah akan menjadi bersifat asam Sulfur akan berubah bentuk menjadi sulfat dan asam sulfat Pada saat tubuh kita menjadi asam tubuh kita akan mencari berbagai cara untuk menetralisir, dan cara satu2nya untuk menetralisir adalah mengambil Calcium dari tulang <span style="font-style: italic;">American Journal of Clinical Nutrition, 1995; 61 (4) </span> <br />
Sekalipun mengkonsumsi calcium hingga 1400 mg per hari seseorang dapat kehilangan 4% massa tulangnya setiap tahun karena mengkonsumsi high-protein dalam pola makannya <span style="font-style: italic;">American Journal of Clinical Nutrition 1979;32(4)</span> <br />
Apabila konsumsi protein hewani ini ditingkatkan hingga 100% maka akan mengakibatkan kehilangan calcium dalam jumlah dua kali lipat <span style="font-style: italic;">Journal of Nutrition, 1981; 111 (3)</span> <br />
<span style="font-weight: bold;">Faktor2</span> <br />
Dr. Christiane Northrup, gynecologist dari Yarmouth, Maine, menyatakan: Dairy food adalah produser Mucus (lendir-lengket) yang luar biasa dan dapat mengganggu system pernapasan, pencernaan serta immune system (yang terdapat pada cairan getah bening) <br />
Casein (bahan dasar lem) yang merupakan 80% bagian dari protein susu tidak hanya membuat darah lengket dan menggumpal satu sama lain, melainkan juga membuat cairan getah bening (lymphatic) yang jumlahnya 3 kali volume darah juga lengket, menggumpal dan membendung Cairan getah bening mengaliri bagian2 tubuh yang bahkan tidak terlewati darah melalui nodes (saluran kapiler) yang jumlahnya sangat banyak dan ducts (terminal) sehingga membuat seluruh sel seolah mengapung dalam cairan getah beniing ini <br />
Fungsi getah bening selain sebagai bagian dari kekebalan tubuh juga pengangkut makanan kedalam setiap sel serta pengangkut sisa buangan dari setiap sel ke saluran2 pembuangan lainnya Bendungan cairan getah bening mengakibatikan cairan getah bening tidak membuang sisa buangan sel secara cepat dan ini mengakibatkan sisa buangan terjebak dalam kemacetan bendungan yang menciptakan kondisi keasaman serta sampah catarrhal - mucus(berlendir) dalam saluran getah bening sehingga calcium tulang dituntut tersedot keluar untuk menetralisirnya <br />
<span style="font-weight: bold;">Mucus Jahat menghalangi penyerapan Calcium</span> <br />
Tidak semua mucus merugikan, mucus yang sehat bertindak sebagai lubrikasi pada saluran pencernaan, pernapasan, urinary dan reproduksi Mucus dikeluarkan untuk mengantisipasi iritasi, polutan, senyawa carcinogenic dibentuk oleh proses pembusukan, residu makanan yang tidak tercerna yang berfungsi sebagai selimut yang melindungi lapisan membran <br />
Mucus jahat bersifat gelap, tebal serta lengket diproduksi oleh susu / dairy food, roti tawar yang mengandung molecule Casein dan Gluten dalam protein nya yang susah untuk dicerna dan untuk kemudian menimbulkan proses pembusukan yang memproduksi mucus jahat dan bersifat toxic melapisi dinding saluran usus sehingga menghalangi Calcium serta Vitamin dan Mineral lainnya untuk terserap dalam tubuh Health Recipes <br />
<span style="font-weight: bold;">Kesimpulan:</span> <br />
Susu = memang kaya akan calcium <br />
Susu = mucus forming food = menghalangi penyerapan calcium <br />
Susu = acid forming food = penyebab keropos tulang <br />
<span style="font-weight: bold;">Menghindari / mencegah osteoporosis</span> <br />
Kembali pada konsep dasar yang perlu selalu kita camkan dalam pikiran kita <br />
<span style="font-weight: bold;"><span style="color: #cc0000;">Adalah bukan berapa banyak Calcium yang anda konsumsi, melainkan berapa banyak Calcium yang dapat dicegah untuk meninggalkan tulang</span> </span> <br />
Kita dapat mencegah hilangnya Calcium meninggalkan tulang dengan menjaga agar tubuh kita senantiasa bersifat alkaline dengan cara: <br />
Menghindari Acid Forming Food (jenis makanan meproduksi asam) <br />
•Daging hewani, <br />
•Dairy Food <br />
Menghindari Mucus Forming Food (jenis makanan memproduksi mucus jahat) <br />
•Susu / Dairy Food <br />
•Daging Hewani (terutama daging merah) <br />
Dapatkan calcium dari tumbuh2an kaya Calcium Organic yang ramah tubuh <br />
•Sayuran / daun hijau <br />
oPaprika, cuccini, mentimun, pare <br />
oDaun selada, daun singkong, daun papaya, seledri, peter seli, broccoli, dsb <br />
•Kacang2an / biji2an <br />
oBeras merah, gandum, kacang hijau, kacang kedelai, wijen, cereal, kenari, dsb <br />
•Tumbuh2an laut (biasa dikonsumsi masyarakat Jepang) spt <br />
oRumput laut <br />
oMicro Algae, dsb <br />
<span style="font-weight: bold;">Beberapa gangguan kesehatan yang ada hubungannya dengan susu / dairy product seperti: </span><br />
<span style="font-weight: bold;"><span style="color: red;">Arthritis-Asam urat-Allergies-Alzheimer-Anemia-Anthrax-Asthma-Autism-Baby Allergy-Batu Ginjal-Cancer Payudara-Cancer Indung Telur-Depresi-Diabetes-Gangguan Kulit-Gangguan Prostate-Infeksi Telinga-Jerawat / ruam-Mucus-Migrain-Gangguan emosi-Multiple Sclerosis-Obesity-Osteoporosis -Rheumatic-Sakit Jantung-Sakit tulang-Sinusitis-Stroke-TBC</span> <span style="font-style: italic;">(Untuk keterangan lebih lanjut silahkan kunjungi website: http://<a href="http://www.notmilk.com/">www.notmilk.com</a>)</span> </span> <br />
<span style="font-weight: bold;">Susu dan kanak kanak</span> <br />
Konsep paling fundamental yang perlu kita camkan adalah:<br />
<span style="font-weight: bold;"><span style="color: #990000;">•Susu ASI = untuk anak manusia</span> <br />
<span style="color: #990000;">•Susu sapi = untuk anak sapi</span> <br />
<span style="color: #990000;">•Susu kambing = untuk anak kambing</span> </span> <br />
<span style="font-size: 130%; font-weight: bold;">Q and A</span> <br />
Bagaimana apabila ibunya tidak mampu memproduksi ASI atau anak yang tidak dibesarkan oleh ibu kandungnya sendiri (seperti pada panti asuhan contohnya)? Apabila ibu tidak mampu memproduksi ASI memang tidak ada pilihan lain selain diberikan susu formula, namun sebelum itu tentunya upaya yang sungguh2 perlu dilakukan untuk dapat memproduksi ASI sendiri seperti: makan banyak sayur dan buah2an segar, hindari tekanan2 stress serta menanamkan autosuggestion pada pikiran bawah sadar <br />
<span style="font-weight: bold;">Hingga usia berapakah anak2 perlu diberikan susu?</span> <br />
Apabila anak bayi mengkonsumsi ASI, secara otomatis pada umur 2 tahun sudah di sapih, dan setelah itu tidak dianjurkan untuk meneruskannya dengan susu formula mengingat akibatnya yang harus dibayar <br />
Apabila anak bayi tsb tidak diberikan ASI maka susu formula dapat diberikan hingga usia 2 tahun <br />
Enzyme Lactase yang digunakan untuk mengubah lactose (karbohidrat susu) diproduksi secara optimal hingga usia dua tahun, setelah itu enzyme lactase mulai berkurang sehingga kontinuitas memberikan susu formula setelah usia dua tahun dapat memberikan efek buruk yang tak terprediksi <br />
<span style="font-weight: bold;">Bagaimana dengan protein yang dibutuhkan untuk pertumbuhan?</span> <br />
Seperti telah kami bahas protein memang kita semua butuhkan, tetapi protein adalah bukan monopoli milik produk hewani, juice buah dan juice sayur atau susu kedelai adalah alternative terbaik untuk pertumbuhan dan kesehatan anak2 anda dan kita semua Susu sapi dan daging hewani yang di gembar gembor kan sebagai faktor utama untuk pertumbuhan yang sehat dan kuat adalah mythos belaka (mana lebih sehat dan kuat, anak orang kota atau anak desa pedalaman), untuk jelasnya kita dapat melihat perbandingan antara makanan dengan bahan dasar hewani dibanding bahan dasar nabati <br />
<br />
<table border="1" style="width: 430px;"><tbody>
<tr> <td align="center" style="font-weight: bold;">Bahan dasar Hewani</td> <td align="center" style="font-weight: bold;">Bahan dasar Nabati</td> </tr>
<tr> <td align="left">1.Protein essential dan lemak jenuh"right"</td> <td align="left">1.Protein essential, carbohydrate dan lemak tak jenuh</td> </tr>
<tr> <td align="left">2.Membentuk keasaman tinggi dalam tubuh</td> <td align="left">2.Membentuk sifat alkali dalam tubuh</td> </tr>
<tr> <td align="left">3.Tidak mengandung serat, tinggal lama didalam usus, terjadi pembusukan</td> <td align="left">3.Kaya akan serat, waktu singkat didalam usus dan didaur ulang secara baik</td> </tr>
<tr> <td align="left">4.Mengandung cholesterol</td> <td align="left">4.Tidak mengandung cholesterol</td> </tr>
<tr> <td align="left">5.Membentuk terlalu banyak asam urat</td> <td align="left">5.Pembentukan asam urat yang jauh lebih sedikit</td> </tr>
<tr> <td align="left">6.Polusi tinggi (anthrax, madcow, mercury, PUS)</td> <td align="left">6.Polusi rendah (ikut diperhitungkan adanya kontaminasi pestisida)</td> </tr>
<tr> <td align="left">7.Mengandung hormone, antibiotic & vaccines6.Polusi tinggi (anthrax, madcow, mercury, PUS)</td> <td align="left">7.Bebas hormone, antibiotic & vaccines</td> </tr>
<tr> <td align="left">8.Mengandung toxin ketakutan pada saat penjagalan (autotoxemia)</td> <td align="left">8.Tidak terdapat unsur ini</td> </tr>
<tr> <td align="left">9.Mengandung toxic buangan</td> <td align="left">9.Tidak terdapat unsur ini</td> </tr>
<tr> <td align="left">10.Terjadi pembusukan setelah hewan mati</td> <td align="left">10.Tidak terjadi pembusukan</td> </tr>
<tr> <td align="left">11.Merangsang pertumbuhan bakteri pembusuk yang tidak sehat dalam usus</td> <td align="left">11.Merangsang pertumbuhan bakteri baik (yang memproduksi vit B12, mencerna serat, dsb)</td> </tr>
<tr> <td align="left">12.Gizi yang telah hancur karena proses masak / pasteurisasi, pembentukan Asam Mucus dan Plaques yang justru cenderung melepaskan Calcium dari tulang, menghalangi penyerapan Calcium dan menimbulkan penyakit12 Degenerative</td> <td align="left">12.Kaya akan gizi aktif, mineral2 organic yang mudah diserap / diterima tubuh, baik untuk pertumbuhan serta kesehatan tulang maupun seluruh system </td> </tr>
</tbody></table><span style="font-style: italic;">Living Vegetarian, </span><span style="font-style: italic;">a Healthy Way to eat</span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-85788309356014227912010-12-24T10:16:00.001-08:002010-12-24T10:16:28.391-08:00diabetes mellitus<h3 class="post-title entry-title"> <br />
</h3><div class="post-header"> </div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMArbxcSWE_KGJrLO7YPx5KkDC9us5ZRnc-h4bo7-eo4vBE0wuh-Z5_ojHNmgkPplRHkOkyNymnHxl_MMRtK09MARF_aW55Kl8bW9qf8mDqWt9zLiob15SsMFSi5wzPOYf33DpbSsBNZc/s1600-h/gula_semut.jpg"></a> <span style="font-weight: bold;">Diabetes Mellitus - Kencing Manis - Penyakit Gula</span> <br />
Diabetes mellitus (DM) berasal dari kata Yunani diabaínein, yang berarti “tembus” atau “pancuran air”, dan dari kata Latin mellitus yang berarti “rasa manis”.Di Indonesia (dan negara berbahasa Melayu) lebih dikenal sebagai kencing manis.<br />
<br />
Diabetes Mellitus adalah penyakit yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah (hiperglisemia)yang terus-menerus dan bervariasi, terutama setelah makan.<br />
Sumber lain menyebutkan bahwa<br />
<a href="" name="more"></a> yang dimaksud dengan diabetes mellitus adalah keadaan<br />
hiperglikemia kronik disertai berbagai kelainan metabolik akibat gangguan hormonal, yang menimbulkan berbagai komplikasi kronik pada mata, ginjal, dan pembuluh darah, disertai lesi pada membran basalis dalam pemeriksaan dengan mikroskop elektron.<br />
<br />
Semua jenis diabetes mellitus memiliki gejala yang mirip dan komplikasi pada tingkat lanjut. Hiperglisemia sendiri dapat menyebabkan dehidrasi dan ketoasidosis.<br />
Komplikasi jangka lama termasuk penyakit kardiovaskular (risiko ganda), kegagalan kronis ginjal (penyebab utama dialisis), kerusakan retina yang dapat menyebabkan kebutaan, serta kerusakan saraf yang dapat menyebabkan impotensi dan gangren dengan risiko amputasi. Komplikasi yang lebih serius lebih umum bila kontrol kadar gula darah buruk.<br />
<br />
Diabetes adalah bukan penyakit keturunan dan bukan penyakit menular dan bukan pula salah satu penyakit. Tetapi diabetes timbul atau muncul menjangkit pada tubuh manusia dimana dengan adanya pola makan dan pola pikir yang salah, sehingga tubuh tidak ada keseimbangan energi dikarenakan dengan adanya kelainan metabolisme.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Penyebab</span> <br />
Agar lebih memahami diabetes, sangat penting untuk terlebih dahulu memahami proses normal dari metabolisme makanan. Beberapa hal yang terjadi ketika makanan dicerna:<br />
<br />
•Gula atau yang disebut glukosa masuk kedalam aliran darah. Glokosa merupakan sumber bahan bakar utama bagi tubuh.<br />
•Organ tubuh yang disebut pankreas memproduksi insulin. Peranan dari insulin adalah mengangkut glukosa dari darah menuju otot, lemak, dan sel-sel hati, diamana kana digunakan sebagai bahan bakar.<br />
<br />
Penderita diabetes memiliki kadar gula darah yang tinggi. Ini disebabkan karena pankreas tidak dapat memproduksi insulin ataupun otot, lemak dan sel-sel hati tidak merespon insulin secara normal. Ataupun kedua-duanya.<br />
<br />
Sebuah analogi yang cukup pas menggambarkan hal ini disampaikan oleh Mistra dalam bukunya 3 Jurus Melawan Diabetes Mellitus. Mistra menganalogikan hormon insulin sebagai sopir angkutam umum sebuah kota. Jika para supir angkutan kota mogok massal, orang-orang akan berkumpul ditepi jalan menanti jasa angkutan. Orang-orang (calon penumpang) ini diibaratkan sebagai gula dalam darah. Jika hormoninsulin tidak ada atau sedikit jumlahnya maka gula yang ada dalam drah tidak dapat terangkut sehingga menyebar diseluruh pembuluh darah.<br />
<br />
Secara umum, asupan gula dalam darah disimpan dalam hati. Di sini diolah menjadi glikogen. Jika tubuh memerlukan, hati akan mengeluarkan dan mengolah kembali menjadi glukosa. Bagi orang normail, sebanyak apapun konsumsi gula tidak mengganggu organ tubuh.<br />
Namun, tidak demikian bagi diabetesi. Jika buang air kecil, airnya agak kental dan terasa manis. Ini dikarenakan banyaknya gula yang berada dalam darah. Gula tersebut dibersihkan dan dikumpulkan dalam kandung kemih oleh ginjal.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">WHO telah mendefenisikan 3 jenis diabetes:</span> <br />
<span style="font-weight: bold;">Diabets Tipe 1</span>, biasanya tediagnosa sejak usia kanak-kanak.is usually diagnosed in childhood. Tubuh penderita hanya sedikit menghasilkan insulin atau bahkan sama sekali tidak menghasilkan insulin, oleh karena itu untuk bertahan hidup penderita harus mendapat suntikan insulin setiap harinya. Tanpa pengaturan harian, kondisi darurat dapat terjadi.<br />
<br />
Pada penderita diabetes tipe 1, terjadi suatu keadaan yang disebut dengan ketoasidosis diabetikum. Meskipun kadar gula di dalam darah tinggi tetapi sebagian besar sel tidak dapat menggunakan gula tanpa insulin, sehingga sel-sel ini mengambil energi dari sumber yang lain.<br />
<br />
Sumber untuk energi dapat berasal dari lemak tubuh. Sel lemak dipecah dan menghasilkan keton, yang merupakan senyawa kimia beracun yang bisa menyebabkan darah menjadi asam (ketoasidosis). <br />
Gejala awal dari ketoasidosis diabetikum adalah rasa haus dan berkemih yang berlebihan, mual, muntah, lelah dan nyeri perut (terutama pada anak-anak). Pernafasan menjadi dalam dan cepat karena tubuh berusaha untuk memperbaiki keasaman darah.<br />
<br />
Bau nafas penderita tercium seperti bau aseton. Tanpa pengobatan, ketoasidosis diabetikum bisa berkembang menjadi koma, kadang dalam waktu hanya beberapa jam. <br />
Bahkan setelah mulai menjalani terapi insulin, penderita diabetes tipe 1 bisa mengalami ketoasidosis jika mereka melewatkan satu kali penyuntikan insulin atau mengalami stres akibat infeksi, kecelakaan atau penyakit yang serius.<br />
<br />
Diabetes Tipe 2, lebih umum ditemui daripada type 1 dan mencapai 90% atau lebih dari seluruh kasus diabetes. Biasanya terjadi di usia dewasa. Pada tipe-2 ini, pankreas tidak cukup membuat insulin untuk menjaga level gula darah tetap normal, seringkasili disebabkan tubuh tidak merespin dengan baik terhadap insulin tersebut.<br />
<br />
Kebanyakan orang tidak menyadari telah menderita dibetes tipe-2, walaupun keadaannya sudah menjadi sangat serius. Diabetess type 2 sudha menjadi umum dialami didunia maupun di Indonesia, dan angkanya terus bertambah akibat gaya hidup yang tidak sehat, kegemukan dan malas berolahraga.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Penderita diabetes tipe 2</span> bisa tidak menunjukkan gejala-gejala selama beberapa tahun. Jika kekurangan insulin semakin parah, maka timbullah gejala yang berupa sering berkemih dan sering merasa haus. Jarang terjadi ketoasidosis.<br />
<br />
Jika kadar gula darah sangat tinggi (sampai lebih dari 1.000 mg/dL, biasanya terjadi akibat infeksi atau obat-obatan), maka penderita akan mengalami dehidrasi berat, yang bisa menyebabkan kebingungan mental, pusing, kejang dan suatu keadaan yang disebut koma hiperglikemik-hiperosmolar non-ketotik.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Gestational diabetes</span><br />
adalah kondisi gula darah yang tinggi yang terjadi pada masa kehamilan, terjadi pada orang yang tidak menderita diabetes. Umumnya akan kembali normal setelah masa kehamilan.<br />
<br />
Diabetes Melitus menempati urutan ke-4 dalam ranking pembunuh manusia. Kongres Federasi Diabetes International tahun 2003 menyebutkan bahwa sekitar 194 Juta orang di dunia menderita penyakit ini. Di Indonesia sendiri tercatat 2,5 juta orang dan diperkirakan akan terus bertambah.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Banyak faktor resiko diabetes, termasuk diantaranya:</span> <br />
1. Ayah atau Ibu, saudara laki-laki atau perempuan yang menderita diabetes (faktor keturunan)<br />
2. Kegemukan<br />
3. Usia diatas 45 tahun<br />
4. Gestational diabetes atau melahirkan bayi dengan berat lebih dari 4 Kg<br />
5. Tekanan darah tinggi<br />
6. Angka Triglycerid (salah satu jenis molekuk lemak) yang tinggi<br />
7. Level kolesterol yang tinggi<br />
8. Gaya hidup modern yang cenderung banyak mengkonsumsi makanan instan.<br />
9. Perokok<br />
10. Stress<br />
<br />
Asosiasi Diabetesi Amerika (ADA) merekomendasikan untuk melakukan pengecekan terhadap diabetes minmal setiap tiga tahun sekali bagi orang dewas. Untuk yang beresiko tinggi dianjurkan untuk lebih sering lagi.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Gejala</span> <br />
Gejala awalnya berhubungan dengan efek langsung dari kadar gula darah yang tinggi. Jika kadar gula darah sampai diatas 160-180 mg/dL, maka glukosa akan dikeluarkan melalui air kemih. <br />
Jika kadarnya lebih tinggi lagi, ginjal akan membuang air tambahan untuk mengencerkan sejumlah besar glukosa yang hilang. Karena ginjal menghasilkan air kemih dalam jumlah yang berlebihan, maka penderita sering berkemih dalam jumlah yang banyak (poliuri). Akibatnya, maka penderita merasakan haus yang berlebihan sehingga banyak minum (polidipsi).<br />
Sejumlah besar kalori hilang ke dalam air kemih, sehingga penderita mengalami penurunan berat badan. Untuk mengkompensasikan hal ini penderita seringkali merasakan lapar yang luar biasa sehingga banyak makan (polifagi).<br />
<br />
Gejala lainnya adalah pandangan kabur, pusing, mual dan berkurangnya ketahanan tubuh selama melakukan olah raga. Penderita diabetes yang gula darahnya kurang terkontrol lebih peka terhadap infeksi.<br />
<br />
Diabetes Tipe-1:<br />
• Rasa haus yang sering<br />
• Sering buang air kecil<br />
• Berat badan yang terus turun, namun selera makan terus tinggi<br />
• Kelelahan<br />
• Mual<br />
• Muntah<br />
<br />
Diabetes tipe 2:<br />
• Cepat merasa lapar dan haus<br />
• Sering buang air kecil terutama pada malam hari<br />
• Gampang lelah, sering merasa mengantuk.<br />
• Penglihatan kabur<br />
• Sering kesemutan terutama pada kaki dan tangan<br />
• Kehilangan berat badan dengan cepat tanpa usaha apapun<br />
• Gatal-gatal pada kelamin luar<br />
• Gairah seksual menurun dan cenderung impotensi<br />
• Jika terkena infeksi, sembuhnya lama.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Terapi Untuk Diabetes Mellitus dengan Jeli Gamat</span> <br />
Dengan kandungan kromium merupakan jawaban yang tepat. Sejak tahun 1950-an, pada hewan, telah diketahui bahwa kromium berperan pada metabolisme gula, namun baru pada tahun 1970-an diketahui perannya pada manusia.<br />
<br />
<i><b>Kromium</b></i> memperpanjang kerja insulin dan memperbaiki pengikatan insulin dengan reseptor. Dengan demikian jeli gamat, sekali lagi, merupakan jawaban yang tepat untuk mengatasi resistensi insulin.<br />
<br />
<br />
Bagaimana jika pada individu tertentu resistensi insulin sudah menimbulkan disfungsi dan kerusakan sel beta?<br />
<i><span style="font-weight: bold;">Tetap jeli gamat jawabannya. Mengapa ?</span></i> Kadar insulin mereka, meskipun sedikit, tetap diperbaiki kinerjanya oleh kromium, sedangkan disfungsi dan kerusakan sel betanya diperbaiki oleh daya regenerasi jeli gamat yang luar biasa. <br />
<br />
Kandungan kolagen yang sangat tinggi disertai nutrien dan mineral lain dapat disuplai dengan sangat baik oleh jeli gamat untuk keperluan regenerasi sel beta. <br />
<span style="font-weight: bold;">Apa buktinya ?</span> Banyak !! Dari pengalaman terhadap para pasien, yang mulanya di rawat kombinasi OAD dan jeli gamat terbukti bahwa perlahan-lahan mereka mulai diturunkan dosis OAD yang digunakan bahkan beberapa pasien sukses hanya dengan menggunakan jeli gamat saja. Mereka tidak lagi menggunakan OAD.<br />
<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Apa dasar ilmiahnya ? Ada !</span> Menurut penelitian UKPDS, saat pertama kali seseorang didiagnosa sebagai diabetes, mereka telah kehilangan 50% fungsi sel beta.<br />
<br />
Ini terus berlanjut hingga 10 tahun kemudian, dalam masa penelitian. Artinya, kadar insulin mereka juga akan terus menurun dan makin tidak responsif terhadap pengobatan. Artinya, mereka harus menggunakan obat lebih besar lagi atau menggunakan kombinasi 2 atau lebih jenis obat dan akhirnya harus menggunakan insulin. <br />
<br />
Tapi ini tidak terjadi pada pasien yang menggunakan jeli gamat mereka justru makin berhasil diturunkan dosis OADnya. Jadi,diabetes dengan jeli gamat adalah suatu hal yang mutlak. Tidak ada keraguan soal efektivitasnya.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-38861904861890011762010-12-24T10:14:00.001-08:002010-12-24T10:14:42.991-08:00pengobatan diabetes<span style="font-weight: bold;">DIABETES</span>.<br />
Apakah diabetes itu? <br />
<span style="font-weight: bold;">Diabetes</span> adalah meningkatnya kadar gula darah diatas normal untuk waktu yang lama dan lama kelamaan menimbulkan kerusakan pada pembuluh nadi (arteri) dan saraf sehingga menimbulkan keluhan.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Diabetes mellitus </span>adalah suatu penyakit dimana kadar glukosa (gula sederhana) di dalam darah tinggi karena tubuh tidak dapat melepaskan atau menggunakan insulin secara cukup.<br />
<a href="" name="more"></a><br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Insulin</span> adalah hormon yang dilepaskan oleh pankreas, yang bertanggungjawab dalam mempertahankan kadar gula darah yang normal. Insulin memasukkan gula ke dalam sel sehingga bisa menghasilkan energi atau disimpan sebagai cadangan energi.<br />
<br />
Banyak orang yang masih mengganggap penyakit diabetes merupakan penyakit orang tua atau penyakit yang hanya timbul karena faktor keturunan. Padahal, setiap orang dapat mengidap diabetes, baik tua maupun muda, termasuk Anda. Namun, yang perlu anda pahami adalah anda tidak sendiri.<br />
<br />
Menurut data WHO, Indonesia menempati urutan ke-4 terbesar dalam jumlah penderita Diabetes Mellitus di dunia. Pada tahun 2000 yang lalu saja, terdapat sekitar 5,6 juta penduduk Indonesia yang mengidap diabetes. <br />
Namun, pada tahun 2006 diperkirakan jumlah penderita diabetes di Indonesia meningkat tajam menjadi 14 juta orang, dimana baru 50 persen yang sadar mengidapnya dan di antara mereka baru sekitar 30 persen yang datang berobat teratur.<br />
<br />
Sangat disayangkan bahwa banyak penderita diabetes yang tidak menyadari dirinya mengidap penyakit yang lebih sering disebut penyakit gula atau kencing manis. Hal ini mungkin disebabkan minimnya informasi di masyarakat tentang diabetes terutama gejala-gejalanya.<br />
<br />
Berapa kadar gula darah yang disebut tinggi? Menurut kriteria diagnostik PERKENI (Perkumpulan Endokrinologi Indonesia) 2006, seseorang dikatakan menderita diabetes jika memiliki kadar gula darah puasa >126 mg/dL dan pada tes sewaktu >200 mg/dL. <br />
Kadar gula darah sepanjang hari bervariasi dimana akan meningkat setelah makan dan kembali normal dalam waktu 2 jam.<br />
<br />
Kadar gula darah yang normal pada pagi hari setelah malam sebelumnya berpuasa adalah 70-110 mg/dL darah. Kadar gula darah biasanya kurang dari 120-140 mg/dL pada 2 jam setelah makan atau minum cairan yang mengandung gula maupun karbohidrat lainnya. <br />
Kadar gula darah yang normal cenderung meningkat secara ringan tetapi progresif bertahap) setelah usia 50 tahun, terutama pada orang-orang yang tidak aktif bergerak. <br />
Peningkatan kadar gula darah setelah makan atau minum merangsang pankreas untuk menghasilkan insulin sehingga mencegah kenaikan kadar gula darah yang lebih lanjut dan menyebabkan kadar gula darah menurun secara perlahan.<br />
<br />
Ada cara lain untuk menurunkan kadar gula darah yaitu dengan melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga karena otot menggunakan glukosa dalam darah untuk dijadikan energi. <br />
Diabetes terjadi jika tubuh tidak menghasilkan insulin yang cukup untuk mempertahankan kadar gula darah yang normal atau jika sel tidak memberikan respon yang tepat terhadap insulin.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Secara sederhana, terdapat 2 jenis diabetes yaitu:</span><br />
1.<span style="font-weight: bold;">Diabetes Millitus tipe 1</span> (diabetes yang tergantung kepada insulin) <br />
2.<span style="font-weight: bold;">Diabetes Millitus tipe 2</span> (diabetes yang tidak tergantung kepada insulin, NIDDM)<br />
<br />
Kita akan membicarakan Diabetes tipe 2 (DM tipe 2) karena merupakan yang terbanyak (90% dari seluruh kasus diabetes)<br />
<br />
Apa yang akan terjadi bila anda menderita DM tipe 2? <br />
Untuk berfungsi dengan baik, tubuh kita membutuhkan energi. Energi ini, dalam bentuk gula, disalurkan ke otot, otak dan semua organ tubuh kita oleh aliran darah.<br />
<br />
Energi ini bisa digunakan segera atau disimpan di liver (hati) dalam bentuk gula rantai panjang atau glikogen. Untuk bisa digunakan, energi harus memasuki sel tubuh kita. <br />
Insulin-lah, suatu hormon yang dihasilkan sel beta di pankreas, yang melakukannya. Pada DM tipe 2, gula kesulitan memasuki sel tubuh karena jumlah insulinnya kurang dan fungsinya tidak berjalan dengan baik. Gula kemudian menumpuk dalam aliran darah, inilah yang disebut hiperglikemia. <br />
Keadaan inilah yang membuat penyakit ini berjalan karena tubuh kita kekurangan energi dan kelebihan gula di dalam darah dalam jangka panjang akan merusak arteri dan saraf kita.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Bagaimana anda dapat mengenali diabetes?</span> <br />
ANDA MUNGKIN PENDERITA DIABETES TANPA MENYADARINYA!! Mengapa? Bila anda merasa hingga saat ini merasa sehat dan tidak melakukan pemeriksaan, DM tidak ada tanda yang dapat memperingatkan anda. Biasanya anda mengetahui kalau DM ketika diminta oleh dokter untuk periksa laboratorium saat anda ternyata : <br />
<br />
• hipertensi<br />
• obesitas<br />
• ada riwayat keluarga DM<br />
<br />
Kadang2, justru anda nanti memeriksakan diri ke dokter ketika telah terjadi komplikasi, misalnya terjadi luka yang tak kunjung sembuh. Dokter meminta anda untuk periksa laboratorium dan ketahuanlah diabetesnya. Pada keadaan seperti ini, DM anda nanti disadari setelah diawali dengan tanda2 dari komplikasinya.<br />
Kebanyakan DM justru nanti diketahui pada stadium ini, setelah bertahun-tahun berkembang diam2.Kadang2, anda memeriksakan diri ke dokter karena merasakan tanda2 awal dari DM seperti lekas lelah, kesemutan atau nyeri di kaki, sering kencing dan cepat haus. <br />
<br />
Tanda2 hiperglikemia seperti ini kelihatannya biasa saja dan tidak berbahaya sehingga anda mengabaikannya. Padahal bila tanda2 seperti ini sudah timbul, penyakit ini justru sudah berlangsung diam2 selama beberapa tahun. Arteri dan ginjal anda mungkin sudah terkena efeknya.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Apakah ada kedaruratan pada DM?</span><br />
<br />
* Koma hiperosmolar Untungnya sangat jarang terjadi, disebabkan karena kadar gula darah yang sangat tinggi. Tanda yang khas yaitu kencing yang sangat...sangat sering dan amat...amat haus kemudian terjadi penurunan kesadaran hingga akhirnya koma bila tidak diobati.<br />
<br />
* Hipoglikemia, Kadar gula darah yang terlalu rendah. Kebanyakan karena efek dari obat atau insulin yang sementara digunakan. Anda bisa mencurigainya bila merasa tidak nyaman, pucat, keringat dingin, sangat lemah, atau gangguan lain seperti pandangan, bicara atau keseimbangan.<br />
<br />
Anda harus secepatnya memakan (minum) gula. Bila anda tidak melakukannya bisa terjadi koma hipoglikemia. Beritahukan keluarga dan teman supaya mereka dapat menolong anda sebelum hal ini terjadi.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Membaca Gejala Diabetes</span> <br />
Gejala awalnya berhubungan dengan efek langsung dari kadar gula darah yang tinggi. Jika kadar gula darah sampai diatas 160-180 mg/dL, maka glukosa akan dikeluarkan melalui air kemih. <br />
Jika kadarnya lebih tinggi lagi, ginjal akan membuang air tambahan untuk mengencerkan sejumlah besar glukosa yang hilang. Karena ginjal menghasilkan air kemih dalam jumlah yang berlebihan, maka penderita sering berkemih dalam jumlah yang banyak <span style="font-weight: bold;">(poliuri)</span>. Akibatnya, maka penderita merasakan haus yang berlebihan sehingga banyak minum (<span style="font-weight: bold;">polidipsi)</span>.<br />
<br />
Sejumlah besar kalori hilang ke dalam air kemih, sehingga penderita mengalami penurunan berat badan. Untuk mengkompensasikan hal ini penderita seringkali merasakan lapar yang luar biasa sehingga banyak makan <span style="font-weight: bold;">(polifagi)</span>.<br />
<br />
Gejala lainnya adalah pandangan kabur, pusing, mual dan berkurangnya ketahanan tubuh selama melakukan olah raga. Penderita diabetes yang gula darahnya kurang terkontrol lebih peka terhadap infeksi. <br />
Pada penderita diabetes tipe 1, terjadi suatu keadaan yang disebut dengan ketoasidosis diabetikum. Meskipun kadar gula di dalam darah tinggi tetapi sebagian besar sel tidak dapat menggunakan gula tanpa insulin, sehingga sel-sel ini mengambil energi dari sumber yang lain.<br />
<br />
Sumber untuk energi dapat berasal dari lemak tubuh. Sel lemak dipecah dan menghasilkan keton, yang merupakan senyawa kimia beracun yang bisa menyebabkan darah menjadi asam (ketoasidosis). <br />
Gejala awal dari ketoasidosis diabetikum adalah rasa haus dan berkemih yang berlebihan, mual, muntah, lelah dan nyeri perut (terutama pada anak-anak). Pernafasan menjadi dalam dan cepat karena tubuh berusaha untuk memperbaiki keasaman darah.<br />
<br />
Bau nafas penderita tercium seperti bau aseton. Tanpa pengobatan, ketoasidosis diabetikum bisa berkembang menjadi koma, kadang dalam waktu hanya beberapa jam. <br />
Bahkan setelah mulai menjalani terapi insulin, penderita diabetes tipe 1 bisa mengalami ketoasidosis jika mereka melewatkan satu kali penyuntikan insulin atau mengalami stres akibat infeksi, kecelakaan atau penyakit yang serius.<br />
<br />
Penderita diabetes tipe 2 bisa tidak menunjukkan gejala-gejala selama beberapa tahun. Jika kekurangan insulin semakin parah, maka timbullah gejala yang berupa sering berkemih dan sering merasa haus. Jarang terjadi ketoasidosis.<br />
<br />
Jika kadar gula darah sangat tinggi (sampai lebih dari 1.000 mg/dL, biasanya terjadi akibat infeksi atau obat-obatan), maka penderita akan mengalami dehidrasi berat, yang bisa menyebabkan kebingungan mental, pusing, kejang dan suatu keadaan yang disebut koma hiperglikemik-hiperosmolar non-ketotik.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Bagaimana anda mengetahui kalau anda DM?</span><br />
Diagnosis diabetes ditegakkan berdasarkan gejalanya yaitu 3P (polidipsi, polifagi, poliuri) dan hasil pemeriksaan darah yang menunjukkan kadar gula darah yang tinggi tidak normal). Untuk mengukur kadar gula darah, contoh darah biasanya diambil setelah penderita berpuasa selama 8 jam atau bisa juga diambil setelah makan.<br />
<br />
Perlu perhatian khusus bagi penderita yang berusia di atas 65 tahun. Sebaiknya pemeriksaan dilakukan setelah berpuasa dan jangan setelah makan karena usia lanjut memiliki peningkatan gula darah yang lebih tinggi.<br />
<br />
Periksakanlah kadar gula darah anda secara rutin.<br />
* Kadar gula darah puasa Umumnya berkisar antara : 70 – 110 mg/dl.<br />
* Kadar gula darah 2 jam <span style="font-weight: bold;">post prandial</span> (pp) atau sesudah makan. Umumnya tidak boleh melebihi 140 mg/dl.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Apakah keuntungan melakukan pemeriksaan gula darah 2jpp?</span> <br />
• Anda akan cepat mendeteksi suatu keadaan yang disebut ”pre diabetes” dimana terjadi peningkatan gula darah pada saat beberapa jam sesudah makan tapi menjadi normal kembali setelah diukur saat puasa. Dokter bisa melakukan langkah antisipatif untuk mencegah anda terjun ke DM. Para dokter menyebut keadaan ini dalam 2 stadium, pertama Gangguan Toleransi Gula (GTG) dan kedua hiperglikemia post prandial. <br />
<br />
• Langkah antisipatif tersebut juga akan menghindarkan anda dari resiko penyakit jantung dan pembuluh darah.Berikut ini adalah beberapa penelitian yang menyokong anjuran untuk pentingnya periksa gula darah 2jpp : Whitehall Study Helsinki Policemen StudyParis Prospective SurveyTecumseh Study Honolulu Heart Program.<br />
<br />
Sebelum berkembang menjadi diabetes tipe 2, biasanya selalu menderita pra-diabetes, yang memiliki gejala tingkat gula darah lebih tinggi dari normal tetapi tidak cukup tinggi untuk didiagnosa diabetes. Setidaknya 20% dari populasi usia 40 hingga 74 tahun menderita pra-diabetes.<br />
<br />
<span style="font-style: italic;">Penelitian menunjukkan beberapa kerusakan dalam jangka panjang, terutama pada jantung dan sistem peredaran darah selama pra-diabetes ini. Dengan pre-diabetes, anda akan memiliki resiko satu setengah kali lebih besar terkena penyakit jantung. Saat Anda menderita diabetes, maka risiko naik menjadi 2 hingga 4 kali.</span><br />
<br />
<span style="font-style: italic;"></span><br />
<span style="font-style: italic;"></span><br />
<span style="font-style: italic;"></span><br />
<span style="font-style: italic;"><span style="font-weight: bold;"></span></span> <br />
<span style="font-weight: bold;"><span style="font-style: italic;">Akan tetapi, pada beberapa orang yang memiliki pra-diabetes, kemungkinan untuk menjadi diabetes dapat ditunda atau dicegah dengan perubahan gaya hidup. Diabetes dan pra-diabetes dapat muncul pada orang-orang dengan umur dan ras yang beragam, tetapi ada kelompok tertentu yang memiliki resiko lebih tinggi.</span></span><br />
<span style="font-weight: bold;"><span style="font-style: italic;"> </span></span> <br />
<span style="font-weight: bold;">Apakah ada pemeriksaan lain?</span><br />
Memeriksa ”<span style="font-style: italic;">glycosylated hemoglobin<span style="font-weight: bold;"></span></span>” disingkat sebagai <span style="font-weight: bold;">HbA1c</span>. <br />
Hemoglobin adalah suatu protein dalam sel darah yang mengangkut oksigen. Glycosylated Hemoglobin terbentuk saat gula dalam darah berikatan dengan hemoglobin. Karena glycosylated hemoglobin bersirkulasi dalam darah selama 2-3 bulan, ini memberikan nilai yang baik dari rata2 gula darah untuk periode yang sama. Nilai yang dianjurkan sebaiknya tidak melebihi 6.5%.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Apa penyebab diabetes ?</span><br />
Penyebab pasti belum diketahui, tapi umumnya merupakan kombinasi dari faktor2 yang dapat mencetuskan DM. Ini disebut sebagai faktor predisposisi.<br />
<br />
* Herediter (keturunan)Jika salah satu orang tua adalah DM, kemungkinan anak menjadi DM sekitar 30%. Bila kedua orang tua DM, kemungkinannya menjadi 80%. Bila orang tua anda penderita DM, lakukan monitoring ketat kadar gula darah terutama 2jam pp.<br />
<br />
* Obesitas,Sekitar 70% penderita DM adalah obese atau sangat overweight, terutama bila kegemukan tipe abdominal (gemuk daerah perut). Obesitas menyebabkan tingginya konsentrasi lemak bebas dalam darah yang menyebabkan peningkatan kadar insulin dan resistensi insulin sehingga terjadi diabetes.<br />
<br />
Selain kedua faktor primer diatas, terdapat beberapa faktor sekunder seperti : <br />
* Sedentary life styleBila aktivitas fisik anda sangat kurang.<br />
* Pola makan yang tidak seimbang. Makan terlalu banyak, terlalu banyak konsumsi makanan berlemak, kurang serat, atau intake alkohol berlebihan.<br />
* Kehamilan. Bisa mencetuskan DM.<br />
* Usia. Meningkatnya usia membuat resiko menjadi DM juga bertambah, terutama pada usia diatas 40 thn.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Penyebab diabetes lainnya adalah</span>:<br />
•Kadar kortikosteroid yang tinggi<br />
•Kehamilan diabetes gestasional), akan hilang setelah melahirkan.<br />
•Obat-obatan yang dapat merusak pankreas.<br />
•Racun yang mempengaruhi pembentukan atau efek dari insulin.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Dapatkah Diabetes dicegah ?</span><br />
Terdapat 2 kunci utama dalam pencegahan DM1:<br />
1.Menjaga berat badan<br />
Hitung indeks massa tubuh (body mass index = BMI).<br />
BMI = BB (kg) / TB (meter kwadrat)Bila BMI :<br />
18.5 - 25 : normal<br />
25 - 30 : kelebihan<br />
BB30 - 40 : kegemukan (obese)<br />
lebih 40 : sangat obese <br />
2.Lakukan aktivitas fisik secara teratur.<br />
<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Apa konsekuensi dan komplikasi diabetes ?</span><br />
Kerusakan yang terutama terjadi adalah :<br />
1. Kerusakan pada Arteri atau pembuluh nadi adalah saluran yang dilewati darah dari jantung yang kaya akan oksigen dan nutrien (bahan makanan) yang akan diedarkan ke seluruh tubuh. Kerusakan pada arteri akan menimbulkan berbagai gangguan seperti penyakit jantung koroner, stroke dan gangguan pada arteri kaki. Bila arteri kaki tersumbat oleh aterosklerosis (disebut arteriopati) maka terjadi kesulitan pengaliran darah untuk kaki anda. Akibatnya, kaki menjadi dingin bahkan kebiruan.<br />
<br />
2. Kerusakan pada arteriole dan kapiler. Arteriole adalah arteri yang lebih kecil sedangkan kapiler adalah arteri terkecil yang menyuplai darah untuk tingkat sel. Gangguan ini lebih spesifik pada diabetes dan merupakan penyebab komplikasi kronis pada ginjal (nefropati), mata (retinopati) dan saraf (neuropati).<br />
Untungnya, pengobatan terhadap diabetes dan atherosklerosis dapat memperlambat progresivitasnya. <br />
Neuropati membuat sensasi menjadi berkurang. Penderita menjadi lebih mudah cedera/mendapat luka seperti lecet. Bila tidak dirawat dengan baik, luka ini akan terinfeksi yang bisa berujung amputasi.<br />
Potonglah kuku anda secara teratur, gunakan kaos kaki dan sepatu yang nyaman dan perhatikan secara rinci kaki anda kalau-kalau terdapat lecet kecil.<br />
<br />
Saat ini pengobatan diabetes telah berobah secara radikal. Dahulu, pengobatan diabetes dimulai dengan pengaturan pola makan. Bila tidak berhasil, penderita dianjurkan untuk berolah raga.<br />
Bila diet dan olah raga tidak berhasil, dimulailah pemberian obat (Obat Anti Diabetes Oral – OAD = Oral Anti Diabetic). Oral (mulut), berarti obat yang di telan.<br />
<br />
Bila dengan tambahan OAD baik satu jenis maupun lebih dari satu jenis tetap tidak menunjukkan hasil maka dilakukan pemberian Insulin. <br />
Sekarang, suntikan Insulin sudah merupakan pengobatan first line. Food and Drug Administration (Balai POM-nya USA) sudah menyetujui hal tersebut.<br />
<br />
Perubahan ini didasari pada teori yang berkembang saat ini dengan berdasar pada pengetahuan tentang penyebab diabetes yaitu :<br />
Resistensi insulin (insulin tidak bekerja dengan optimal) hingga memicu sel beta<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgNLzLHxqOWFVJxD6cR0KK5N8BiXZ9n-tk23ZFFVP621mV8KwMCY0nEXFj8CiQjocLsPQfvxldBwaIQrOptjPUqeDt194kv5NmyzTXi3gEvrO40nDKqQsTu0UXFNenrRpOvoeHq8JrgH3o/s1600-h/suntik_insulin.jpg"></a> páncreas menghasilkan lebih banyak insulin yang akhirnya menimbulkan kelelahan pada sel beta hingga akhirnya terjadi disfungsi dan kerusakan yang kemudian berakibat pada turunnya jumlah insulin yang dihasilkan.<br />
<br />
Para ahli kemudian merekomendasikan pemberian insulin sesegera mungkin begitu diagnosa diabetes ditegakkan dengan tujuan mengistirahatkan sel beta dengan maksud supaya disfungsi dan kerusakannya tidak berlanjut dan dengan berjalannya waktu maka sel beta yang rusak dapat memulihkan dirinya sendiri. Ini dinamakan Beta cell rest Theory. <br />
Yang terutama harus menjadi perhatian adalah resistensi insulin. Mengapa ? <br />
Karena sebelum terjadi sesuatu apapun pada sel beta pancreas, dasar pertama kearah diabetes adalah resistensi insulin.<br />
<br />
Resistensi insulin timbul akibat tidak terjadinya ikatan insulin dengan reseptornya. Seperti diketahui, gula di dalam darah bisa diambil oleh organ yang membutuhkan melalui pekerjaan insulin yang berikatan dengan reseptor. Kadar gula darah akan meningkat (Hiperglikemia) bila terjadi resistensi insulin. Kadar insulin juga akan meningkat (hiperinsulinemia) karena sel beta memproduksi lebih banyak insulin sebagai kompensasi dari naiknya gula darah.<br />
<br />
Hiperinsulinemia menjadi penyebab dari sindroma metabolik yang antara lain ditandai dengan :<br />
- hiperinsulinemia<br />
- kegemukan<br />
- dislipidemia (tingginya lemak darah, seperti kolesterol, LDL, trigliserida dan rendahnya HDL)<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Terapi Untuk Diabetes Mellitus dengan </span> <b>Jeli Gamat</b> <br />
Dengan kandungan kromium merupakan jawaban yang tepat. Sejak tahun 1950-an, pada hewan, telah diketahui bahwa kromium berperan pada metabolisme gula, namun baru pada tahun 1970-an diketahui perannya pada manusia.<br />
<br />
Kromium memperpanjang kerja insulin dan memperbaiki pengikatan insulin dengan reseptor. Dengan demikian jeli gamat, sekali lagi, merupakan jawaban yang tepat untuk mengatasi resistensi insulin. <br />
Bagaimana jika pada individu tertentu resistensi insulin sudah menimbulkan disfungsi dan kerusakan sel beta? <br />
Tetap <span style="font-style: italic;">jeli gamat</span> jawabannya. Mengapa ?<br />
Kadar insulin mereka, meskipun sedikit, tetap diperbaiki kinerjanya oleh kromium, sedangkan disfungsi dan kerusakan sel betanya diperbaiki oleh daya regenerasi jeli gamat yang luar biasa. <br />
Kandungan kolagen yang sangat tinggi disertai nutrien dan mineral lain dapat disuplai dengan sangat baik oleh jeli gamat untuk keperluan regenerasi sel beta.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Apa buktinya ? Banyak !!</span> Dari pengalaman terhadap para pasien, yang mulanya di rawat kombinasi OAD dan jeli gamat terbukti bahwa perlahan-lahan mereka mulai diturunkan dosis OAD yang digunakan bahkan beberapa pasien sukses hanya dengan menggunakan jeli gamat saja. Mereka tidak lagi menggunakan OAD.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Apa dasar ilmiahnya ? Ada !</span><br />
Menurut penelitian UKPDS, saat pertama kali seseorang didiagnosa sebagai diabetes, mereka telah kehilangan 50% fungsi sel beta.<br />
<br />
Ini terus berlanjut hingga 10 tahun kemudian, dalam masa penelitian.<br />
Artinya, kadar insulin mereka juga akan terus menurun dan makin tidak responsif terhadap pengobatan. Artinya, mereka harus menggunakan dosis obat lebih besar lagi atau menggunakan kombinasi 2 atau lebih jenis obat dan akhirnya harus menggunakan insulin.<br />
<br />
Tapi ini tidak terjadi pada pasien yang menggunakan jeli gamat dalam pengawasan saya. Mereka justru makin berhasil diturunkan dosis OADnya.<br />
Jadi, bagi saya, diabetes dengan jeli gamat adalah suatu hal yang mutlak. Tidak ada keraguan soal efektivitasnya.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-53493692035232917662010-12-24T10:12:00.001-08:002010-12-24T10:12:46.045-08:00susu sapi & kontroversinyaReferensi Buku “The Miracle Of Enzyme” Buku yg sangat di anjurkan utk di baca, khususnya Mitra Luxor..banyak manfaat dan informasi penting yang bisa kita peroleh dari buku ini. Tersedia di Gramedia dgn TOP Record 2 Juta Copy Terjual (Best Seller)<br />
<a href="" name="more"></a><br />
<br />
Salah satu Informasi Penting dari buku ini, mengenai susu sapi ,Bahwa:<br />
1. Tidak ada makanan lain yang lebih sulit di cerna daripada susu (sapi)<br />
2. Kasein yg membentuk kira-kira 80% dari protein yang terdapat dalam susu, langsung menggumpal menjadi satu begitu memasuki lambung sehingga menjadi sangat sulit di cerna.<br />
<br />
3. Komponen susu yang di jual di toko telah dihomogenisasi dan menghasilkan radikal bebas<br />
4. Susu yang dipasteurisasi tidak mengandung enzim-enzim yang berharga, lemaknya teroksidasi dan kualitas proteinnya berubah akibat suhu yg tinggi<br />
5. Susu yang mengandung banyak zat lemak teroksidasi mengacaukan lingkungan dalam usus, meningkatkan jumlah bakteri jahat, dan menghancurkan keseimbangan flora bakteri dalam usus<br />
6. Jika wanita hamil minus susu (sapi), anak-anak mereka cenderung lebih mudah terjangkit dermatitis atopik (Penyakit radang kulit yang parah)<br />
7. Minum susu terlalu banyak sebenarnya menyebabkan osteoporosis..<br />
“….kadar kalsium dalam darah manusia biasanya terpatok pada 9-10 mg. Namun, saat minum susu, konsetrasi kalsium dalam darah anda tiba-tiba meningkat.<br />
<br />
Walaupun sepintas hal ini mungkin terlihat seperti banyaknya kalsium telah terserap,namun peningkatan jumlah kalsium dalam darah ini memiliki sisi buruk. Ketika konsentrasi kalsium dalam darah tiba-tiba meningkat, tubuh berusaha untuk mengembalikan keadaan abnormal ini menjadi normal kembali dengan membuang kalsium dari ginjal melalui urine. Dengan kata lain, jika anda mencoba untuk minum susu dengan harapan mendapatkan kalsium, hasilnya sungguh ironis, yaitu menurunya jumlah kalsium dalam tubuh Anda secara keseluruhan. Dari empat negara penghasil susu ter besar - AMERIKA, SWEDIA, DENMARK & FINLANDIA - di negara yang banyak sekali mengkonsumsi susu setiap harinya, ditemukan banyak kasus retak tulang panggul dan osteoporosis…..”<br />
<br />
Nah jika anda penasaran silahkan beli dan baca buku menarik ini The Miracle Of Enzyme karena disana juga ada komentar dari MenKes RI, atau mulai sekarang mulai kurangi konsumsi susu sapi, dan kembali ke nabati seperti spirulinaUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-18998405517873252912010-12-24T10:10:00.000-08:002010-12-24T10:10:09.730-08:00fakta dan mitos kolesterol<h3 class="post-title entry-title"> <br />
</h3><div class="post-header"> </div><span style="color: black;"><b>Mitos:</b> Orang gemuk memiliki kadar kolesterol lebih tinggi dari orang kurus <br />
<b>Fakta:</b> Belum tentu, Karena kadar kolesterol dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk: apa yang anda makan, seberapa cepat tubuh anda memproduksi dan membuang kolesterol LDL yang jahat, tingkat kesehatan dan kebiasaan makan. <br />
<br />
<b>Mitos:</b> Kadar kolesterol yang tinggi dan penyakit kardiovaskuker hanya masalah pria <br />
<b>Fakta:</b> TIDAK BENAR. Walaupun di masa sebelum menopause wanita memproduksi estrogen yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung, namun perlu dilihat juga faktor lain seperti hiperkolesterol, hipertensi, diabetes, faktor keturunan, dll. Di seluruh dunia, sekitar 8,5 juta wanita meninggal setiap tahunnya akibat penyakit jantung. <br />
<br />
<b>Mitos:</b> Cukup dengan menghindari daging, santan, jeroan, dan keju dalam makanan, maka kadar kolesterol pasti normal <br />
<b>Fakta:</b> BELUM TENTU. Karena 80% dari kolesterol darah dihasilkan dari dalam tubuh kita sendiri (endogen). Bila metabolisme tubuh sudah memburuk, maka dibutuhkan obat untuk mengendalikan kadar kolesterol secara terus menerus (jangka panjang). Selain itu dibutuhkan pula modifikasi gaya hidup melalui diet dan olahraga. <br />
<br />
<b>Mitos:</b> Pada orang berkadar kolesterol tinggi jika berolah raga, diet dan dalam keadaan fit, berarti kolesterol pasti baik <br />
<b>Fakta:</b> Selain olah raga dan diet ada hal lain yang mempengaruhi kadar kolesterol seperti berat badan, merokok, riwayat keluarga, umur, dan jenis kelamin. Agar kadar kolesterol tetap terkontrol dibutuhkan pola hidup sehat (diet dan olah raga), serta kepatuhan minum obat, dll. <br />
<br />
<b>Mitos:</b> Kadar kolesterol tinggi tidak berbahaya, karena tidak menimbulkan gejala <br />
<b>Fakta:</b> Walaupun tidak bergejala, kolesterol tinggi berbahaya karena dapat merubah dinding pembuluh darah dan memicu penyakit jantung koroner. Sekitar 40%kematian mendadak akbibat serangan jantung disebabkan karena tingginya kadar kolesterol. Untuk itu kadar kolesterol anda harus dikontrol dengan baik. <br />
<br />
<b>Mitos:</b> Orang gemuk memiliki kadar kolesterol lebih tinggi dari orang kurus <br />
<b>Fakta:</b> BELUM TENTU. Karena kadar kolesterol dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk: apa yang anda makan, seberapa cepat tubuh anda memproduksi dan membuang kolesterol LDL yang jahat, tingkat kesehatan dan kebiasaan makan <br />
<br />
<b>Mitos:</b> Tidak perlu risau jika dokter tidak komentar tentang kadar kolesterol kita <br />
<b>Fakta:</b> Karena tidak menimbulkan gejala, pemeriksaan kolesterol sering tidak dilakukan. Kesehatan anda adalah tanggung jawab anda sendiri. Pastikan anda secara rutin memeriksa kadar kolesterol anda termasuk kolesterol LDL (jahat), kolesterol HDL (baik), dan trigliserida. <br />
<br />
<b>Mitos:</b> Tidak perlu konsumsi obat anti kolesterol lagi setelah kadar kolesterol kita normal <br />
<b>Fakta:</b> BELUM TENTU. Karena 80% kolesterol darah dihasilkan oleh tubuh sendiri. Sehingga jika metabolisme seseorang sudah memburuk, dibutuhkan penggunaan obat jangka panjang (terus menerus) selain modifikasi pola hidup dengan diet dan olah raga. <br />
<br />
<b>Mitos:</b> Makan daging kambing akan menyebabkan hiperkolesterol dan tekanan darah tinggi <br />
<b>Fakta:</b> TIDAK BENAR. Tidak ada bukti bahwa daging kambing mempunyai kandungan lemak (terutama lemak jenuh) yang lebih tinggi dibanding dengan jenis daging merah lainnya <br />
<br />
<i>Sumber:</i> </span><i><span style="color: black;">Soeharto Imam. Kolesterol & lemak jahat, kolesterol dan lemak baik dan proses terjadinya serangan jantung dan stroke. PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta 2001 </span></i><a href="http://www.world-heart.org/"><i><span style="color: black;">http://www.world-heart.org</span></i></a><span style="color: black;"> <i>Betteridge DJ: Lipids: Current Perspective:Sepecial Patient Groups. Marthin Dunitz ltd.1996:2</i> </span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-22355600579490702912010-12-24T10:07:00.000-08:002010-12-24T10:07:37.291-08:00obat kanker payudara<div style="text-align: justify;">BUAH APEL JATUH TAK JAUH DARI POHONNYA. PEPATAH ITU BERLAKU BAGI ISTIROCHAH. DUA PULUH TAHUN LAMPAU SANG BUNDA, MAEMUNAH, MENGEMBUSKAN NAPAS TERAKHIR GARA-GARA KANKER PAYUDARA. KANKER SERUPA MENYAMBANGI DIRINYA, ISTIROCHAH DIVONIS MENGIDAP KANKER PAYUDARA STADIUM IIIB. AJAL PUN SEAKAN DI PELUPUK MATA. </div><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;"> Kejadian berawal pada 2004. Saat itu Ismet yang baru saja <br />
<a href="" name="more"></a>menikahi Isti-panggilan akrab Istirochah-mendapati benjolan dengan diameter 5 cm di payudara kiri sang istri tercinta. Benjolan tersebut...</div><div style="text-align: justify;">menurut penuturan Isti sudah ada sejak beberapa tahun sebelumnya. Kaget, Ismet pun segera membawa Isti ke dokter. Warga Semarang Timur itu menolak, mafhum trauma kehilangan sang bunda akibat kanker payudara masih membekas kuat dalam ingatannya. Ketakutan itu membuat ia hanya bisa pasrah. 'Mendengar kata dokter saja ia takut,' tutur Ismet.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Ismet pun lantas memberikan pengobatan herbal china pada sang istri, berupa godogan serta kapsul yang rutin dikonsumsi 3 kali sehari. Selang 4 tahun benjolan itu mengempis menjadi 2-3 cm. Ismet merogoh kocek hingga keluar Rp15-juta untuk pengobatan itu. Toh, ternyata tidak memberi kesembuhan. Memasuki 2008, rasa sakit malah pindah ke payudara kanan serasa ditusuk jarum diiringi rasa panas menyengat. Puncaknya pada Februari 2009, payudara kanan Isti pecah dan menyisakan dua lubang selebar 10 cm dan dalam 10 cm. Pinggiran lubang menghitam dan bau busuk pun menguar. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">Bech de mer</span> </div><div style="text-align: justify;">Menyaksikan kondisi istri tercinta yang merana, Ismet memaksa Isti kembali memeriksakan diri ke dokter. Hasilnya: Isti positif kanker payudara stadium IIIB. Ia pun lantas menjalani kemoterapi seminggu sekali dan mengkonsumsi obat-obatan yang diberikan dokter. Namun, bukan kesembuhan yang didapat, malah efek samping kemoterapi mulai terlihat: rambut rontok dan nafsu makan hilang. Selain itu kesulitan tidur pun makin menjadi. Tak heran kondisi fisik Isti anjlok dan hanya mampu terbaring pasrah di tempat tidur. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Dalam kepasrahan, secercah harapan muncul. Tetangganya, Ani Widianingsih, yang prihatin menyaksikan kondisi Isti menyarankan konsumi gamat. Isti menurut, dosis ekstrak teripang 3 kali 2 sendok makan per hari rutin dikonsumsi dan tambahan 1 sendok makan setiap jam. Selain itu ia mengasup spriulina 2 kali 5 tablet per hari. Berkat obat-obatan berbahan baku dari samudera inilah Isti bisa tidur nyenyak. 'Padahal baru 4 hari minum, tapi kondisi tubuh membaik,' ungkap Isti. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Untuk mengobati luka yang menganga, Isti memasukkan ekstrak teripang dan menutupnya dengan kain kasa. Kain kasa sebelumya diolesi ekstrak bech de mer-sebutan teripang di Perancis. Demikian juga pinggiran lubang yang menghitam diolesi ekstrak gamat. Perawatan ini dilakukan rutin 2 kali sehari, pagi dan sore. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Selang sebulan kulit yang menghitam di sekitar luka mulai membaik. Pun tonjolantonjolan daging berwarna kemerahan mulai menghiasi payudaran Isti yang berlubang. Terakhir, 13 Agustus 2009, tonjolan-tonjolan daging itu sudah memenuhi lubang payudara. 'Tonjolan daging sekarang mulai menutupi lubang yang menganga,' ungkap Isti. Puas dengan kemajuan yang dicapai, Isti pun melanjutkan konsumsi. </div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">Rehabilitasi sel</span> </div><div style="text-align: justify;">Keampuhan gamat mengikis kanker ternyata karena kandungan philipnosidenya. Senyawa terpen itu sebagai antitumor. Itu dibuktikan hasil riset Tong Y dari Divisi Farmakologi Antitumor, Shanghai, China. Ia mengisolasi 2-10 mililiter philipnoside A dari gamat, lalu disuntikkan pada aorta tikus pengidap kanker. Hasilnya, sel kanker pada tikus tidak membentuk pembuluh darah mikro baru. Akhirnya sel mati karena tak mendapat pasokan nutrisi. <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTeii1izBkNCPQDqOx639iBQPXWFILuamRVtb9Jmjz7RVwkpLyLjCsQyf1nJsZbeSMwAUyCZVZcL2hVBgnY68VrG68zJYIQMdRSUCV_qSjgTRKslSL2ebQT7zO8gYuaNk43mE5HlZfEuc/s1600-h/serigamat.jpg"><br />
</a></div>Sedangkan hasil riset Jaime Rodriguez dari Fakultas Kimia, Universitas Santiago, Spanyol membuktikan bahwa teripang mengandung 0,93 g glikosida yang terdiri dari holothurinoside A, B, C, dan D dengan jumlah masing-masing 40 mg, 9 mg, 15 mg, dan 10 mg. Itu masih diimbuhi 20 mg holothurin A. Semuanya bersatupadu aktif menggempur kanker. Sementara kemampuan gamat dalam meregenerasi sel, menurut dr Luluk Zulfa Agustina dari Pati, aktif merehabilitasi sel-sel yang rusak akibat terjangan kanker. (Faiz Yajri) Sumber: trubusUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-44305980733008882752010-12-24T10:01:00.000-08:002010-12-24T10:03:35.537-08:00obat gusi geraham<div style="text-align: justify;">Betapa girangnya hati Sylvia ketika Ryan menyodorkan kacang bali. Kelenjar salifanya mulai terangsang untuk mencicipi gurihnya penganan khas Bali. Sayang, kebahagiaan Sylvia sesaat. Ketika mengunyah, tambalan gigi geraham kanan direktur sebuah perusahaan pembiayaan itu terlepas lantaran tekstur kacang terlampau keras. Padahal 15 tahun lamanya tambalan awet. </div><div style="text-align: justify;">Keesokan paginya Sylvia ke dokter gigi di bilangan Jakarta Selatan. Itulah awal episode dalam kehidupan sang direktur: dalam 3 bulan, 4 kali operasi demi urusan gigi. </div><a href="http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=3209775014294591802&postID=4430598073300888275" name="more"></a><br />
<div style="text-align: justify;"><br />
Hari itu masalah gigi teratasi. Namun, 3 hari berselang tambal gigi kembali terlepas. Lantaran tak kunjung berhasil, </div><div style="text-align: justify;">ia membiarkan lubang gigi menganga dan digunakan mengunyah makanan. Toh, ia tak merasa sakit sedikit pun. Empat bulan berselang Sylvia kembali menambal gigi. Setelah itu gusinya bengkak. Dokter gigi mendiagnosis, gusi Sylvia bermasalah. Untuk mengatasinya, ahli medis itu menawarkan operasi. Ibu dari satu putri itu manut. Pada medio Agustus 2006, wanita kelahiran Jakarta itu menjalani operasi gusi. Gigi geraham kanan yang bolong dicabut. Tiga hari kemudian gusinya bengkak lagi. Pipi kanan membesar. “Bila bertemu klien, saya tutupi dengan saputangan,” ujar perempuan 50 tahun itu. Tersentuh jari pun, gusinya sakit bukan kepalang. Rongga mulut kulit digerakkan. Makan menjadi aktivitas yang menyiksa baginya. Sudah begitu, ia sulit memejamkan mata akibat pening di kepala kanan. Lengkap sudah penderitaan Sylvia: makan tak enak, tidur tak nyenyak. Sylvia akhirnya menjalani roentgen seluruh permukaan mulut dan gigi</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">Dibor</span></div><div style="text-align: justify;">Dokter mengatakan permasalahan pada tulang gigi, bukan gusi. Untuk mengatasinya Sylvia mesti menjalani operasi pembukaan gusi di depan gigi yang terakhir dicabut. Ketimbang menerima kesalahan lain dan tak kunjung sembuh, ia memilih berkonsultasi dengan dokter lain. Ternyata dokter kedua yang ditandangi pun menyarankan operasi pembukaan gusi. Sylvia pasrah. Saat mulutnya dibuka, bor kecil melubangi giginya. Dalam biusan lokal, Sylvia masih bisa merasa linu akibat bunyi kerukan gigi yang ditimbulkan. “Tulang saya seperti dikorek,” kata Sylvia. Saat itu dokter membersihkan saraf pada tulang gigi agar bakteri yang terkandung hilang. Operasi rampung dalam 3,5 jam, termasuk menutup gusi dengan 7 jahitan. Sylvia mengkonsumsi antibiotik setiap hari, sampai 7 hari. Dua pekan berselang ketika jahitan akan dibuka gusinya masih basah, lembek, dan ngilu. Dosis antibiotic pun dinaikkan menjadi 2 butir sehari dari sebelumnya 1 butir sehari.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Namun, kejadian tragis menimpanya. Baru tiga hari mengkonsumsi obat-obatan kimia itu, urat nadi sebesar kelingking menjalar di leher, tepat di bawah gusi yang dijahit. Keruan saja gejala itu mengkhawatirkan Sylvia. Itulah sebabnya ia kembali lagi ke dokter gigi. Menurut dokter, jahitan gusi tidak rapat sehingga bakteri mudah masuk ke saraf gigi. Urat biru pertanda bakteri Streptococcus faecalis menuju jantung, efeknya katup jantung rusak. Mikroorganisme itu mengikuti pembuluh darah yang beredar menuju jantung. Untunglah, konsumsi antibiotic membuat kuman-kuman itu tertahan di leher. “Saya baru tahu jika lubang di gigi bisa menyebabkan penyakit jantung dan stroke,” katanya. Untuk mengatasi urat biru itu, Sylvia kembali ke ruang operasi menjalani pembongkaran gusi. </div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">Gamat</span></div><div style="text-align: justify;">Kakaknya, Cynthia, iba melihat penderitaan Sylvia. Ia menyodorkan jeli berbahan teripang sebagai pengganti antibiotik. Sylvia yang enggan mengkonsumsi obat-obatan kimia menerima tawaran itu. “Saya khawatir efek antibiotik,” kata Sylvia. Baginya, tak masalah mencoba sesuatu yang baru, apalagi berbahan alami. Gamat sebutan teripang di Malaysia—dikonsumsi 4 kali sehari masing-masing satu sendok makan. Ia mencampurkannya dengan jus alpukat atau jus tomat.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Setelah 3 hari mengkonsumsi, ia sudah lancar mengunyah makanan. Mulut kaku hilang. Rasa pening akibat bengkak gusi pun tak lagi memberatkan kepalanya. Jahitan di bawah gusinya pun kering sehingga tak nyeri. Dokter yang memeriksanya terheranheran. Sebab, kali ini pengeringan jahitan berlangsung cepat. Menurut drg Ratna Nuryani, dokter spesialis gigi di Klinik Pusdiklat Kejaksaan Agung, Ragunan, Jakarta Selatan, karies atau gigi berlubang mengundang bakteri. Akibatnya terjadi infeksi di akar gigi maupun di jaringan penyangga gigi. Lebih dari 350 bakteri dan mikroorganisme yang terlibat. Oleh karena itu jika gigi berlubang tak segera ditangani, gigi makin rusak. Bakteri yang masuk melalui ludah maupun udara menyebabkan infeksi. Setelah mencapai ujung akar gigi, bakteri berjalan lewat pembuluh darah, dan bisa menyebabkan segala penyakit antara lain penyakit jantung dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Keampuhan tripang menumpas bakteri telah dibuktikan oleh Prof Ridzwan Hashim dari Universitas Kebangsaan Malaysia. Ia menemukan bukti sahih, teripang Holothuria atra, H. scabra, dan Bohadshia argus berefek antibakteri. Bakteri yang berhasil ditumpas antara lain Streptococcus faecalis penyebab pembengkakan lapisan dalam jantung, S. viridans perusak katup jantung, S. pneumoniae (radang paruparu dan sinusitis akut), Staphylococcus aureus (meningitis), dan Proteus mirabilis (penginfeksi luka). Semua makhluk superliliput itu masuk ke tubuh manusia bisa melalui mulut maupun saluran pernapasan.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><span style="font-weight: bold;">Klinis</span></div><div style="text-align: justify;">Uji klinis efektivitas pasta gigi berbahan teripang dilakukan oleh Hassan Yakob, dosen Universitas Malaya, Malaysia. Pengujiannya melibatkan 28 orang dengan gigi kronis yang memiliki gusi bengkak dan jaringan pendukung giginya rusak. Selama 3 bulan, 14 orang menyikat gigi dengan pasta gigi berbahan teripang, sisanya menggunakan plasebo. Parameter yang dihitung antara lain indeks plak, indeks perbesaran gusi, pengeluaran darah dari gusi, dan indeks perbesaran lubang. Hasilnya, secara signifi kan penggunaan pasta gigi berbahan teripang mampu menurunkan semua parameter akibat penyakit gigi. Karena itu, pasta gigi berbahan teripang dianjurkan bagi orang yang perlu perawatan gigi.</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Sedangkan teripang mampu menutup luka bekas jahitan disebabkan mengandung faktor penumbuh sel. “Protein yang terkandung pada teripang menyebabkan luka basah maupun kering cepat menutup,” kata drg Ratna Nuryani. Itu sebabnya luka di gusi Sylvia cepat menutup, hanya 3 hari. Sedangkan antibiotik membutuhkan waktu lebih dari 7 hari untuk mengeringkan lukanya. Kini Sylvia terbebas dari derita sakit gigi yang membuatnya susah makan dan tidur. </div>Dikutip dari Majalah Trubus Edisi 446Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-1093958755054034942010-12-23T23:14:00.000-08:002010-12-23T23:14:07.441-08:00Gejala Demam Berdarah<h2 class="date-header"><span>Selasa, 16 Maret 2010</span></h2><a href="" name="3448464262214894012"></a> <h3 class="post-title entry-title"> gejala gejala sakit demam berdarah </h3><div class="post-header"> </div>tags: <a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2010/03/gejala-gejala-sakit-demam-berdarah.html">gejala demam berdarah</a> <a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2010/03/gejala-gejala-sakit-demam-berdarah.html">obat demam berdarah</a><br />
<br />
Gejala gejala penyakit <a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/">demam berdarah </a>DBD:<br />
<br />
- Suhu badan mendadak tinggi, pada hari ke 3 suhu badan turun tetapi akan naik kembali pada hari selanjutnya. Saking panasnya pasien bisa mengigau<br />
<br />
- Pusing / sakit kepala.<br />
<br />
- Mual mual dan muntah<br />
<br />
- Timbul bercak bercak merah disekitar bibir atau di sekujur tubuh<br />
<br />
Tetapi harap diingat, gejala gejala ini hampir sama dengan penyakit lainnya. Jadi jangan terlalu dijadikan patokan. Cara TERBAIK adalah periksa sesegera mungkin ke dokter dan periksa darah.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Ingat ! Demam Berdarah mudah disembuhkan tetapi akan sangat fatal akibatnya bila terlambat ditangani. </span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-34484642622148940122010-03-16T21:48:00.000-07:002012-02-08T20:39:24.769-08:00gejala gejala sakit demam berdarahtags: <a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2010/03/gejala-gejala-sakit-demam-berdarah.html">gejala demam berdarah</a> <a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2010/03/gejala-gejala-sakit-demam-berdarah.html">obat demam berdarah</a><br />
<br />
Gejala gejala penyakit <a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/">demam berdarah </a>DBD:<br />
<br />
- Suhu badan mendadak tinggi, pada hari ke 3 suhu badan turun tetapi akan naik kembali pada hari selanjutnya. Saking panasnya pasien bisa mengigau<br />
<br />
- Pusing / sakit kepala.<br />
<br />
- Mual mual dan muntah<br />
<br />
- Timbul bercak bercak merah disekitar bibir atau di sekujur tubuh<br />
<br />
Tetapi harap diingat, gejala gejala ini hampir sama dengan penyakit lainnya. Jadi jangan terlalu dijadikan patokan. Cara TERBAIK adalah<span class="Apple-style-span" style="color: red;"> periksa sesegera mungkin ke dokter</span> dan periksa darah.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Ingat ! Demam Berdarah mudah disembuhkan tetapi akan sangat fatal akibatnya bila terlambat ditangani. <br />
</span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-24268902272432934502009-12-01T20:54:00.000-08:002009-12-11T22:30:23.167-08:00Obat tradisional utk kista ovariumOBAT TRADISIONAL UTK KISTA OVARIUM<br /><br />1> RUMPUT TEKI<br />keringkan rimpang teki, blender/tumbuk halus. Rebus 5-10 gram bubuk rimpang teki dgn 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Dinginkan, saring lalu minum. 2x sehari pagi dan sore. Meski diyakini aman, minum air rebusan rimpang teki tetap hrs hati2. jika ada sesuatu yg tdk beres sebaiknya hentikan pemakaian dan segera periksa ke dokter. Pemakaian rimpang teki bisa optimal jika kista masih pada tahap awal. Jika sdh parah, jalan terbaik adalah operasi. Pemakaian rimpang teki bisa dilanjutkan utk mencegah kista muncul lagi.<br />2> REMPAH<br />Adas, ketumbar dan cengkih masing2 sejumput, tumbuk. Rebus dgn air, dinginkan, saring, minum. Lakukan sehari 2-3 x. Catatan, pemakaian adas dlm jumlah bnyk bisa membuat pemakainya srg buang angin dan sendawa.<br />3> DAUN BELUNTAS<br />Cuci 2 genggam daun beluntas, tumbuk sampai halus. Tambah air masak 1,5 gelas dan garam seujung sendok teh. peras, saring lalu minum 3x sehari, masing2 1/2 gelas.<br />4> JERUK NIPIS<br />2 sendok makan air perasan jeruk nipis + 3 sendok makan madu + 1,5 gelas air panas, aduk rata. Dinginkan , lalu minum 3 x sehari, masing2 1/2 gelas.<br /><br />SUMBER : http://www.kompas.com/kesehatan/news/0601/26/105540.htmUnknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-65996983243166962912009-11-18T22:03:00.000-08:002009-11-18T22:08:29.915-08:00Daun Jambu Biji / klutuk obat sakit demam berdarah DBD<span style="font-weight:bold;">Ternyata daun jambu biji / klutuk yang ampuh sebagai obat DBD. Selama ini kita mengenal buah jambu biji merah yang berkhasiat sebagai obat demam berdarah. Tetapi menurut sebuah penelitian dibuktikan bahwa daun jambu biji/klutuk lebih ampuh daripada buah jambu biji merah. Air rebusannya berwarna coklat kehijauan dengan rasa agak sepet.<br /><br /> Cara penggunaan : 9 lembar daun jambu biji direbus dengan 5 gelas air sampai menjadi 3 gelas. Saring dan dinginkan, diminum 3 x 1 gelas/hari<br /><br /><br />Berikut saya sertakan Artikel majalah Trubus edisi 444 November 2006/XXXVII hal,108-109<br /><br />Anti-DBD<br /><br />Bukan Buah, Tapi Daun<br /><br />Sebagai petugas keamanan, Suminto senantiasa siap menjaga di sebuah perusahaan BUMN di Jakarta Selatan. Namun, Februari 2004 ia gagal mengamankan diri dari serangan mahluk mungil bernama Aedes aegypti. Ia terkulai lemas. Jarum infus menancap di pergelangan tangan kiri. Cairan ringer asetat terus menetes. Serangan demam berdarah dengue (DBD) memeksa warga Parung, Kabupaten Bogor, itu diopname selama 14 hari.<br /><br />Kerabat dan handai taulan datang membesuk. Mereka membawa jus jambu biji merah. Buah anggota famili Myrtaceae itu memang populer sebagai pendongkrak trombosit. Trombosit penderita demam berdarah lazimnya anjlok, hanya 40.000/ul; ambang batas, 10.000/ul--450.000/ul. Virus DBD menginfeksi sel darah putih dan kelenjar getah bening. Akibatnya trombosit penderita demam turun drastis.<br /><br />Benarkah buah jambu biji mampu mengatrol nilai trombosit? Hasil riset Prof.Dr.Soegeng Soegijanto SpA(K), DTM & H dan Harjono Achmad -keduanya dari fakultas kedokteran Universitas Airlangga- mematahkan mitos itu. Yang berkhasiat sebagai anti-DBD itu justru daun jambu biji.<br /><br />Mereka menguji klinis acak terkontrol tersamar ganda di bagian anak RSU.Dr.Soetomo, Surabaya. Riset berlangsung setahun sejak Oktober 2004. Duapuluhdua pasien diberi satu sendok teh ekstrak daun jambu biji. Frekuensinya 3 kali sehari selama 3-4 hari berurutan. Hasilnya angka trombosit melonjak hingga 100.000/ul. "Ini menjadi khabar baik karena daun jambu biji sangat mudah diperoleh" ujar Soegeng, guru besar ilmu kesehatan anak itu.<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Trombosit <span style="font-style:italic;"></span></span> <br />Demam Berdarah Dengue (DBD) akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti penyakit paling ditakuti karena berujung pada kematian. Dari 4.224 kasus yang didata Dinas Kesehatan Jawa Timur pada 2000, sebanyak 42 penderita atau 0,99% diantaranya meninggal dunia. Jumlah itu sebetulnya sudah turun dibandingkan setahun sebelumnya. Penyakit yang pertama kali dideteksi di tanah air pada 1968 itu mencapai persentase case fatality rate sebesar 1,02% dari 3.000 kasus.<br /><br />Gejala penyakit yang paling banyak menyerang kelompok usia 5-9 tahun itu berupa demam tinggi mendadak selama 2-7 hari, pembesaran hati dan penurunan denyut nadi. Namun gejala yang paling ditakuti adalah terjadinya pendarahan dan kebocoran plasma akibat destruksi trombosit dalam darah meningkat. Pasien mengalami syok.<br /><br />Menurut DR.Drs.Suprapto Ma'at, AptMS, dari Laboratorium Patologi Klinis Universitas Airlangga, syok akibat merosotnya jumlah trombosit perlu cepat ditangani. "Karena disitulah kunci utama menghindari kematian", ujar doktor Ilmu Kedokteran dari Universitas Airlangga itu.<br /><br />Apalagi pengobatan yang dilakukan selama ini baru bersifat suportif, berdasarkan kelainan seperti perembesan plasma. Asupan garam isotonik atau larutan ringer asetat hanya mengganti volume plasma yang hilang. Padahal untuk mengobati penyebab utama trombostapenia--gangguan fungsi trombosit-- belum ada. "Selama ini masyarakat mencobanya meminum jus buah jambu batu", ujar Suprapto.<br /><br />Kadar quercentin<span style="font-weight:bold;"><span style="font-style:italic;"></span></span><br />Mengapa daun jambu biji ampuh mengatasi BDB? Sejatinya daun jambu sudah lama kondang sebagai obat tradisional. Selain taninnya mujarab mengatasi diare, penelitian lain menunjukan khasiat berbeda, antibatuk dan antimikrobial. Tak kurang dari 40 senyawa kimia terdapat disana. Sebut saja golongan aldehid, guanin dan quercentin. Yang disebut terakhir senyawa pokok penambah jumlah trombosit. "Kadar Quercentin di buah jambu biji lebih sedikit daripada di daun. Kandungan di selembar daun bisa sama dengan di sekilo buah", ungkap Suprapto.<br /><br />Dari uji klinis yang dilakukan Suprapto dan kawan-kawan, quercentin dari golongan flavonoid itu efektif secara cepat menaikan jumlah trombosit melalui mekanisme peningkatan jumlah sitokin. Didalam tubuh sitokin berperan meningkatkan kekenyalan pembuluh darah sekaligus mengaktifkan sistem pembekuan darah.<br /><br />Laju itu terlihat dari uju kecepatan pencapaian jumlah trombosit per jam yang dilakukan Soegeng. Kelompok penderita nonsyok dan syok yang diberi 500 mg ekstrak daun jambu, rata-rata mencapai jumlah trombosit di atas 100.000/ul dalam waktu 16,36 jam. Tanpa ekstrak, rata-rata 33,82 jam. Padahal, saat kritis timbulnya pendarahan berkisar antara 24-48 jam sesudah infeksi virus.<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Hambat RNA virus<span style="font-style:italic;"></span></span><br />Menurut Prof.Dr.Sumali Wiryowidagdo, quercentin diduga dapat menghambat enzim pembentuk RNA virus dengue. "RNA berperan dalam sintesis protein. Jika pembentukan RNA virus terganggu, virus dapat mati sehingga jumlah trombosit meningkat", ujar kepala Pusat Studi Bahan Alam (PS-OBA) Jurusan Farmasi F-MIPA Universitas Indonesia itu.<br /><br />Masih pendapat Sumali, daun jambu biji yang tidak terlalu tua dan muda paling baik dipakai. Alasannya jika terlalu tua, flavonoid banyak mengalami oksidasi sehingga dikhawatirkan kurang efektif. Pun pada daun muda. Kandungan flavonoid belum mencukupi. "Penyemprotan pestisida dan pemupukan yang biasa dilakukan tidak berpengaruh terhadap zat aktif yang dikandung", ujar doktor Biokimia alumnus Institut Teknologi Bandung itu.<br /><br />Pembuatan ekstrak daun jambu bisa dilakukan dengan maerasi-pembuatan ekstrak dengan direndam. Caranya, setelah dikeringkan daun jambu dibuat serbuk. Untuk mendapat ekstrak yang diinginkan ia dilarutkan dalam etanol 96% dengan perbandingan serbuk:etanol, 1:10. Campuran itu diaduk beberapa jam lalu disaring 3 kali. Penyaringan diulang lagi sebanyak 3 kali untuk menghilangkan pengaruh etanol.<br /><br />Namun, dalam kondisi darurat Suprapto menyarankan merebus 5 lembar daun dalam 3 gelas air hingga tersisa segelas. "Air rebusan diminum sehari sekali selama 3-4 hari", ujar anggota Komite Nasional Penilai Obat Tradisional dan Suplemen Makanan BPOM itu. Hasilnya sama, trombosit cepat meningkat. (Dian Adijaya S/Peliput; Kiki Rizkika dan Lani Marliani)<br /><br /><br />_______________________________________________________________<br /><br />Ekstrak Daun Jambu Biji Bisa Mengatasi DBD<br />Konferensi pers BPOM beserta Fakultas Kedokteran Unair. Merujuk hasil kerja sama penelitian Fakultas Kedokteran Unair dan BPOM, ekstrak daun jambu biji bisa menghambat pertumbuhan virus dengue. Bahan itu juga meningkatkan trombosit tanpa efek samping. Masyarakat mesti memperhatikan informasi penting ini. Berdasarkan hasil kerja sama dalam uji pre klinis Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang dilansir di Jakarta, Rabu (10/3) siang, ekstrak daun jambu biji dipastikan bisa menghambat pertumbuhan virus dengue penyebab demam berdarah dengue (DBD). Bahan itu juga mampu meningkatkan jumlah trombosit hingga 100 ribu milimeter per kubik tanpa efek samping. Peningkatan tersebut diperkirakan dapat tercapai dalam tempo delapan hingga 48 jam setelah ekstrak daun jambu biji dikonsumsi.<br />Menurut Kepala BPOM dokter Sampurno, sampai saat ini obat demam berdarah memang belum ditemukan. Tak heran bila pola pengobatannya pun hanya bersifat pendukung semata. Sampurno menambahkan, setelah uji lebih lanjut yang dilakukan tim peneliti yang dipimpin Profesor Doktor Sugeng Sugiarto itu, diharapkan ekstrak daun jambu biji dapat dijadikan obat antivirus dengue berupa suplemen yang dipasarkan ke masyarakat. Di antaranya dalam bentuk kapsul buat orang dewasa dan sirup untuk anak-anak.<br />Berdasarkan informasi yang dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, sebenarnya di Bangkok, Thailand, Badan Kesehatan Dunia (WHO) pernah berhasil membuat vaksin Dengue Divalen dan Trivalen, buat mengatasi wabah demam berdarah alias Dengue Hemorrhagic Fever. Namun sampai saat ini, vaksin tersebut belum dipasarkan di Indonesia. Alternatif yang muncul adalah memperbanyak minum air putih untuk mengembalikan homeostatis (kecenderungan menetap dalam keadaan tubiuh normal dalam organisme) cairan tubuh. Solusi lainnya adalah pasien diberi jus bambu biji yang memiliki kandungan vitamin C dan vitamin A yang tinggi. Vitamin C berfungsi dalam meningkatkan kecerdasan sel, sedangkan vitamin A berfungsi menjaga regenerasi sel agar selalu tepat waktu.<br />Kehadiran dua vitamin ekstra dalam ekstrak jambu biji tadi amat penting. Merujuk pada contoh kasus uji coba, pasien DBD yang menerima kapsul ekstrak jambu biji berdosis 3X2 setiap hari selama lima hari, mendapat pasokan trombosit baru lebih besar dari 100 ribu per ml pada hari terakhir. Itu lantaran asam amino dalam jambu biji mampu membentuk trombopoitin dari serin dan threonin, yang berfungsi dalam proses maturasi megakariosit menjadi trombosit.(BMI/Tim Liputan 6 SCTV)</span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-25786190989905655032009-11-18T18:54:00.001-08:002009-11-18T18:54:40.363-08:00sitemapAPAKAH PENYAKIT DEMAM BERDARAH ITU ? ><a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2009/02/apakah-demam-berdarah-itu.html">KLIK DISINI</a><br />Obat sakit penyakit demam berdarah DB panas demam tinggi obat alternatif obat herbal sakit demam berdarah penyakit virus dengue panas tinggi obat alami DB demam berdarah obat murah / gratis penyakit DB demam berdarah herbal alami toga DB panas demam tinggi<br /><br /> DAUN JAMBU BIJI OBAT DEMAM BERDARAH ><a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2008/11/daun-jambu-biji-dan-khasiatnya.html">KLIK disini</a><br />daun jambu klutuk biji merah obat DB demam berdarah jus buah jambu biji klutuk merah obat sakit demam berdarah DB murah bisa gratis pohon jambu klutuk biji merah obat sakit penyakit demam berdarah DB.<br /> <br />ANGKAK OBAT DEMAM BERDARAH ><a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2008/11/angkak-info-tentang-angkak.html">KLIK DISINI</a><br />Angkat obat DB demam berdarah panas tinggi fermentasi beras jadi merah obat penyakit DB demam berdarah suhu badan tinggi meriang angkat obat cina<br /><br /> BERI CAIRAN ELEKTROLIT ><a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2008/11/minuman-pengganti-ion-tubuh.html">KLIK DISINI</a><br />cairan elektrolit oralit DB demam berdarah pocari sweet larutan garam infus dehidrasi cairan tubuh obat penyakit sakit demam berdarah DB cairan elektrolit oralit pocari dehidrasi infus <br /><br />------------------------------------------------------------------------------------------------Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-11050448308627891002009-11-17T17:47:00.000-08:002009-11-17T18:34:39.058-08:00APAKAH SAKIT DEMAM BERDARAH ITU ?<span style="font-weight:bold;">APAKAH PENYAKIT DEMAM BERDARAH ITU ?<span style="font-style:italic;"></span></span><br /><br /><br /><span style="font-style:italic;"><span style="font-weight:bold;">Demam Berdarah Dengue (DBD) atau Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue Famili Flaviviridae,dengan genusnya adalah flavivirus. Virus ini mempunyai empat serotipe yang dikenal dengan DEN-1, DEN-2, DEN-3 dan DEN-4. Selama ini secara klinik mempunyai tingkatan manifestasi yang berbeda, tergantung dari serotipe virus Dengue. Morbiditas penyakit DBD menyebar di negara-negara Tropis dan Subtropis. Disetiap negara penyakit DBD mempunyai manifestasi klinik yang berbeda.<br />Di Indonesia Penyakit DBD pertama kali ditemukan pada tahun 1968 di Surabaya dan sekarang menyebar keseluruh propinsi di Indonesia. Timbulnya penyakit DBD ditenggarai adanya korelasi antara strain dan genetik, tetapi akhir-akhir ini ada tendensi agen penyebab DBD disetiap daerah berbeda. Hal ini kemungkinan adanya faktor geografik, selain faktor genetik dari hospesnya. Selain itu berdasarkan macam manifestasi klinik yang timbul dan tatalaksana DBD secara konvensional sudah berubah.<br />Infeksi virus Dengue telah menjadi masalah kesehatan yang serius pada banyak negara tropis dan sub tropis. Kejadian penyakit DBD semakin tahun semakin meningkat dengan manifestasi klinis yang berbeda mulai dari yang ringan sampai berat. Manifestasi klinis berat yang merupakan keadaan darurat yang dikenal dengan Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) dan Dengue Shock Syndrome (DSS).<br />Manifestasi klinis infeksi virus Dengue termasuk didalamnya Demam Berdarah Dengue sangat bervariasi, mulai dari asimtomatik, demam ringan yang tidak spesifik, Demam Dengue, Demam Berdarah Dengue, hingga yang paling berat yaitu Dengue Shock Syndrome (DSS). Dalam praktek sehati-hari, pada saat pertama kali penderita masuk rumah sakit tidaklah mudah untuk memprediksikan apakah penderita Demam Dengue tersebut akan bermanifestasi menjadi ringan atau berat. Infeksi sekunder dengan serotipe virus dengue yang berbeda dari sebelumnya merupakan faktor resiko terjadinya manifestasi Deman Berdarah Dengue yang berat atau Dengue Shock Syndrome (DSS). Namun sampai saat ini mekanisme respons imun pada infeksi oleh virus Dengue masih belum jelas, banyak faktor yang mempengaruhi kejadian penyakit Demam Berdarah Dengue, antara lain faktor host, lingkugan (environment) dan faktor virusnya sendiri. Faktor host yaitu kerentanan (susceptibility) dan respon imun. Faktor lingkungan (environment) yaitu kondisi geografi (ketinggian dari permukaan laut, curah hujan, angin, kelembaban, musim); Kondisi demografi (kepadatan, mobilitas, perilaku, adat istiadat, sosial ekonomi penduduk). Jenis nyamuk sebagai vektor penular penyakit juga ikut berpengaruh. Faktor agent yaitu sifat virus Dengue, yang hingga saat ini telah diketahui ada 4 jenis serotipe yaitu Dengue 1, 2, 3 dan 4. Penelitian terhadap epidemi Dengue di Nicaragua tahun 1998, menyimpulkan bahwa epidemiologi Dengue dapat berbeda tergantung pada daerah geografi dan serotipe virusnya..<br />Untuk menegakkan diagnosa infeksi virus Dengue diperlukan dua kriteria yaitu kriteria klinik dan kriteria laboratorium (WHO, 1997). Pengembangan tehnologi laboratorium untuk mendiagnosa infeksi virus Dengue terus berlanjut hingga sensitivitas dan spesifitasnya menjadi lebih bagus dengan waktu yang cepat pula. Ada 4 jenis pemeriksaan laboratorium yang digunakan yaitu : uji serologi, isolasi virus, deteksi antigen dan deteksi RNA/DNA menggunakan tehnik Polymerase Chain Reaction (PCR). (Mariyam, 1999).<br />Wabah Dengue yang baru terjadi di Bangladesh yang diidentifikasi dengan PCR ternyata Den-3 yang dominan. Sedangkan wabah di Salta Argentina pada tahun 1997 ditemukan bahwa serotipe Den-2 yang menyebabkan transmisinya. Sistem surveillance Dengue di Nicaragua pada bulan Juli hingga Desember 1998 mengambil sampel dari beberapa rumah sakit dan pusat kesehatan (Health Center) yang terdapat pada berbagai lokasi menghasilkan temuan 87% DF, 7% DHF, 3% DSS, 3% DSAS. Den-3 paling dominan, Den-2 paling sedikit. Disimpulkan bahwa epidemiologi Dengue dapat berbeda tergantung pada wilayah geografi dan serotipe virusnya.<br /><br />Virus Dengue<br />Virus Dengue merupakan virus RNA untai tunggal, genus flavivirus, terdiri dari 4 serotipe yaitu Den-1, 2, 3 dan 4. Struktur antigen ke-4 serotipe ini sangat mirip satu dengan yang lain, namun antibodi terhadap masing-masing serotipe tidak dapat saling memberikan perlindungan silang.. Variasi genetik yang berbeda pada ke-4 serotipe ini tidak hanya menyangkut antar serotipe, tetapi juga didalam serotipe itu sendiri tergantung waktu dan daerah penyebarannya. Pada masing-masing segmen codon, variasi diantara serotipe dapat mencapai 2,6 ? 11,0 % pada tingkat nukleotida dan 1,3 ? 7,7 % untuk tingkat protein (Fu et al, 1992). Perbedaan urutan nukleotida ini ternyata menyebabkan variasi dalam sifat biologis dan antigenitasnya.<br />Virus Dengue yang genomnya mempunyai berat molekul 11 Kb tersusun dari protein struktural dan non-struktural. Protein struktural yang terdiri dari protein envelope (E), protein pre-membran (prM) dan protein core (C) merupakan 25% dari total protein, sedangkan protein non-struktural merupakan bagian yang terbesar (75%) terdiri dari NS-1 ? NS-5. Dalam merangsang pembentukan antibodi diantara protein struktural, urutan imunogenitas tertinggi adalah protein E, kemudian diikuti protein prM dan C. Sedangkan pada protein non-struktural yang paling berperan adalah protein NS-1.<br /><br />Vektor<br />Virus Dengue ditularkan dari orang ke orang melalui gigitan nyamuk Aedes (Ae.) dari ssubgenus Stegomyia. Ae. aegypti merupakan vektor epidemi yang paling utama, namun spesies lain seperti Ae. albopictus, Ae. polynesiensis, anggota dari Ae. Scutellaris complex, dan Ae. (Finlaya) niveus juga dianggap sebagai vektor sekunder. Kecuali Ae. aegyti semuanya mempunyai daerah distribusi geografis sendiri-sendiri yang terbatas. Meskipun mereka merupakan host yang sangat baik untuk virus Dengue, biasanya mereka merupakan vektor epidemi yang kurang efisien dibanding Ae. aegypti. (WHO, 2000)<br /><br />Manifestasi Klinis<br />Manifestasi klinis infeksi virus Dengue pada manusia sangat bervariasi. Spektrum variasinya begitu luas, mulai dari asimtomatik, demam ringan yang tidak spesifik, Demam Dengue, Demam Berdarah Dengue, hingga yang paling berat yaitu Dengue Shock Syndrome (DSS), (Soegijanto, 2000). Diagnosis Demam Berdarah Dengue ditegakkan berdasarkan kriteria diagnosis menurut WHO tahun 1997, terdiri dari kriteria klinis dan laboratoris. Penggunaan kriteria ini dimaksudkan untuk mengurangi diagnosis yang berlebihan (overdiagnosis).<br /><br />Kriteria Klinis<br /><br />Demam tinggi mendadak, tanpa sebab jelas, berlangsung terus menerus selama 1-7 hari.<br />Terdapat manifestasi perdarahan yang ditandai dengan :<br />? Uji tourniquet positif<br />? Petekia, ekimosis, purpura<br />? Perdarahan mukosa, epistaksis, perdarahan gusi<br />? Hematemesis dan atau melena<br />? Hematuria<br />Pembesaran hati (hepatomegali).<br />Manifestasi syok/renjatan<br /><br />Kriteria Laboratoris :<br /><br />Trombositopeni (trombosit < 100.000/ml)<br />Hemokonsentrasi (kenaikan Ht > 20%)<br /><br />Manifestasi klinis DBD sangat bervariasi, WHO (1997) membagi menjadi 4 derajat, yaitu :<br />Derajat I:<br />Demam disertai gejala-gejala umum yang tidak khas dan manifestasi perdarahan spontan satu-satunya adalah uji tourniquet positif.<br /><br />Derajat II :<br />Gejala-gejala derajat I, disertai gejala-gejala perdarahan kulit spontan atau manifestasi perdarahan yang lebih berat.<br /><br />Derajat III:<br />Didapatkan kegagalan sirkulasi, yaitu nadi cepat dan lemah, tekanan nadi menyempit (< 20 mmHg), hipotensi, sianosis disekitar mulut, kulit dingin dan lembab, gelisah.<br /><br />Derajat IV :<br />Syok berat (profound shock), nadi tidak dapat diraba dan tekanan darah tidak terukur.<br /><br />Patogenesis dan Patofisiologi<br />Patogenesis DBD tidak sepenuhnya dipahami, namun terdapat dua perubahan patofisiologis yang menyolok, yaitu<br />Meningkatnya permeabilitas kapiler yang mengakibatkan bocornya plasma, hipovolemia dan terjadinya syok. Pada DBD terdapat kejadian unik yaitu terjadinya kebocoran plasma ke dalam rongga pleura dan rongga peritoneal. Kebocoran plasma terjadi singkat (24-48 jam).<br />Hemostasis abnormal yang disebabkan oleh vaskulopati, trombositopeni dan koagulopati, mendahului terjadinya manifestasi perdarahan.<br />Aktivasi sistem komplemen selalu dijumpai pada pasien DBD. Kadar C3 dan C5 rendah, sedangkan C3a serta C5a meningkat. Mekanisme aktivasi komplemen tersebut belum diketahui. Adanya kompleks imun telah dilaporkan pada DBD, namun demikian peran kompleks antigen-antibodi sebagai penyebab aktivasi komplemen pada DBD belum terbukti.<br />Selama ini diduga bahwa derajat keparahan penyakit DBD dibandingkan dengan DD dijelaskan dengan adanaya pemacuan dari multiplikasi virus di dalam makrofag oleh antibodi heterotipik sebagai akibat infesi Dengue sebelumnya. Namun demikian, terdapat bukti bahwa faktor virus serta respons imun cell-mediated terlibat juga dalam patogenesis DBD. (WHO, 2000).<br /><br />Epidemiologi Molekuler<br />Infeksi virus Dengue telah menjadi masalah kesehatan yang serius pada banyak negara tropis dan subtropis, oleh karena peningkatan jumlah penderita, menyebarluasnya daerah yang terkena wabah dan manifestasi klinis berat yang merupakan keadaan darurat yaitu Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) danb Dengue Shock Syndrome (DSS).<br />Antara tahun 1975 dan 1995, DD/DBD terdeteksi keberadaannya di 102 negara di dari lima wilayah WHO yaitu : 20 negara di Afrika, 42 negara di Amerika, 7 negara di Asia Tenggara, 4 negara di Mediterania Timur dan 29 negara di Pasifik Barat. Seluruh wilayah tropis di dunia saat ini telah menjadi hiperendemis dengan ke-empat serotipe virus secara bersama-sama diwilayah Amerika, Asia Pasifik dan Afrika. Indonesia, Myanmar, Thailand masuk kategori A yaitu : KLB/wabah siklis) terulang pada jangka waktu antara 3 sampai 5 tahun. Menyebar sampai daerah pedesaan, sirkulasi serotipe virus beragam (WHO, 2000).<span style="font-style:italic;"><span style="font-style:italic;"></span></span></span></span>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-91223917856414536912009-07-28T21:28:00.000-07:002009-07-28T21:30:38.066-07:00JELI GAMAT OBAT DEMAM BERDARAHKLIK GAMBAR ARTIKEL TRUBUS tentang jeli gamat SEMBUHKAN DEMAM BERDARAH ini AGAR BESAR & MUDAH DIBACA<br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZ7uh3pHmOlacWZVbWfGX4oaLuiCJ2QnGIMA9A4DVDF3hcR1qlwvS8-S6OdKcJ2cJh6gWVJ-LuHZlY6lilq64xCnNi5m45tPH0BwqpTgdgppBXl41U6As2eMS-Vqk9Y5Ju18BfvdLnJfBx/s1600-h/DEMAM+B+111111111111111.jpg"><img style="cursor:pointer; cursor:hand;width: 146px; height: 200px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZ7uh3pHmOlacWZVbWfGX4oaLuiCJ2QnGIMA9A4DVDF3hcR1qlwvS8-S6OdKcJ2cJh6gWVJ-LuHZlY6lilq64xCnNi5m45tPH0BwqpTgdgppBXl41U6As2eMS-Vqk9Y5Ju18BfvdLnJfBx/s200/DEMAM+B+111111111111111.jpg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5363731720347283442" /></a><br /><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjewn-mQTApiOR6P0MAzwXGo0ZLoLFG8DaEWM0tS3CwPd5ZvnVjQM-9-mxtl6OgUK5aciIvtKhApfj7MrGxt4Ul1_vMR5ImHGy0EpSb0YgE6ReOEKbdDuwDZdxoqqIeRE0FintI71Rugxo_/s1600-h/DEMAM+B+2222.jpg"><img style="cursor:pointer; cursor:hand;width: 200px; height: 152px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjewn-mQTApiOR6P0MAzwXGo0ZLoLFG8DaEWM0tS3CwPd5ZvnVjQM-9-mxtl6OgUK5aciIvtKhApfj7MrGxt4Ul1_vMR5ImHGy0EpSb0YgE6ReOEKbdDuwDZdxoqqIeRE0FintI71Rugxo_/s200/DEMAM+B+2222.jpg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5363731391512556002" /></a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-90090620025347585452009-07-13T08:20:00.001-07:002009-07-18T11:54:57.309-07:00TAHITIAN NONI<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://noniplaza.com/imgbisnis/noniunggulan.jpg"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 216px; height: 188px;" src="http://noniplaza.com/imgbisnis/noniunggulan.jpg" border="0" alt="" /></a><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://www.nonigenetic.com/images/CanadaTahitianNoniJuiceBottle.jpg"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 216px; height: 600px;" src="http://www.nonigenetic.com/images/CanadaTahitianNoniJuiceBottle.jpg" border="0" alt="" /></a><br /><br /><span style="font-weight:bold;">Jual tahitian noni dengan harga Rp.378.000,-/botol 1000 ml, hub: 0811849247<span style="font-weight:bold;"><span style="font-style:italic;"><span style="font-style:italic;"></span></span></span></span>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-66474259611073011042009-06-25T09:38:00.001-07:002012-02-08T20:17:57.502-08:00Aneka Herbal & khasiatnya- Antanan / Pegagan obat Kecerdasan, Daya Ingat <br />
- Songgolangit obat Radang Sendi, Rhematik <br />
- Sarang Semut obatJantung, Kanker <br />
- Sambiloto obat Typhus,Antibiotik alami <br />
- Meniran obat Antibiotik,Kekebalan Tubuh <br />
- Jati Belanda obat Pelangsing,Kolesterol <br />
- Purwoceng obat Keperkasaan Pria <br />
- Temulawak obat Nafsu makan, Hepatitis, Lever <br />
- Kunyit Putih obat Keputihan, penuaan dini, kanker payudara, rahim <br />
- Daun Sendok obat Infeksi kemih, Batuk <br />
- Rumput Mutiara obat Pneumonia,Pernapasan <br />
- Daun Dewa obat Kekentalan darah,Stroke <br />
- Mahkota Dewa obat Kanker, Tumor <br />
- Daun Jombang obat Radang Payudara, Tumor, Pencernaan <br />
- Cakar Ayam obat ISK, Infeksi sal.napas, Polip <br />
- Ciplukan obat Anti Toksid, Peluruh batuk,Flu, Paru2 <br />
- Tempuyung obat Batu Ginjal,Anti Racun <br />
- Beluntas obat Bau Badan <br />
- Keladi Tikus obat Kanker & Tumor <br />
- Biji Pala obat Susah Tidur<br />
- Komfrey obat Tekanan darah tinggi, diabetes, kolestrol <br />
- Adas obat Hernia<br />
- Brotowali obat Diabetes, Bersih darah, Kencing manis <br />
- Tapak Dara obat Diabetes,Tumor, Kencing Manis <br />
- Patikan Kebo obat Bronchitis <br />
- Pasak Bumi obat Keperkasaan Pria <br />
- Daun Mimba obat Malaria, lever, jerawat <br />
- Temu Ireng obat Bersih darah, Normal Haid <br />
- Srigunggu obat Asma, Batuk, Pernapasan <br />
- Kumis Kucing obat Kencing Batu, Kandung Kemih <br />
- Pronojiwo obat Keperkasaan Pria <br />
- Benalu Tea obat Prostat, Anti Toksid <br />
- Ginseng obat Keperkasaan, Stamina <br />
- Daun Ungu obat Wasir, Sembelit, Gangguan Pencernaan <br />
- Benahong obat Rematik, Asam Urat <br />
- Jamur Lingzhi obat Kanker, Tumor, insomnia, hepatitis <br />
- Temu Putih obat Kanker Rahim, Kista, Nyeri Haid <br />
- Jahe Merah obat Kesegaran, Flu, ejakulasi dini, penuaan <br />
- Alang-Alang obat Darah Tinggi, sakit kepala, tambah darah <br />
- Tapak Liman obat Flu, Demam, Amandel, keputihan <br />
- Daun Jambu Biji obat Demam berdarah, batuk, Diare <br />
- Daun Saga obat Sariawan, Baum Mulut <br />
- Mengkudu obat Hipertensi, batuk, sariawan <br />
- Sirih Merah obat Hepatitis, Ginjal, Segala Peradangan <br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Apakah STROKE itu?<span style="font-style: italic;"></span></span><br />
<br />
<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Stroke merupakan kumpulan gejala yang timbulnya mendadak, cepat berupa kerusakan saraf fokal(setempat)dan atau menyeluruh yang semata-mata terjadi karena adanya gangguan peredaran darah otak non traumatik, bisa hanya karena adanya penyumbatan ataupun perdarahan pada pembuluh darah di otak. Stoke ini ada 2 macam yaitu tanpa perdarahan dan perdarahan. penataksanaan masing2 sangat berbeda. Penanganan pertama pada penderita stroke adalah segera bawa ke RS. Untuk obat2an yang manjur apa? sebenarnya penderita stroke ini perlu pemeriksaan2 lanjut untuk mengetahui sebab strokenya baru bisa diberikan obat2 yang dapat mengurangi gejalanya dan pada tiap pasien stroke biasanya berbeda2. Faktor resiko terbanyak penyebab stroke adalah darah tinggi, kencing manis dan kolesterol yang tinggi. jadi jika ditanya obat apa yang manjur? jawabnya tergantung jenis dan penyebabnya, karena tiap penderita stroke berbeda2.</span>Unknownnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-79523664115137251742009-06-25T09:20:00.000-07:002009-06-25T09:25:07.580-07:00NEOInstant Payment dari Neobux.com Telah saya buktikan, dalam hitungan detik uang telah masuk kedalam akun Alertpay/ paypal kita (instant payment). Ya, setelah account balance kita berjumlah $ 2 USD , kita bisa request bayaran. Ini dia PTC yang masih berjaya. PTC (pay to click) adalah situs yang membayar kita untuk iklan yang kita klik. Kecil memang, cuma $ 0,01 USD per klik. sehari hanya ada 4 iklan yang bisa diklik. Pembayaran pertama setelah ada terkumpul $ 2 USD. Kalau mau dapat hasil besar, kita harus keluar modal untuk beli referral. Rata rata kita bisa dapat 50% dari modal yang kita tanam per bulan. Jadi bila modal kita $ 100 USD, maka setelah satu bulan kita bisa dapat $ 150 USD. Namun menanam modal di PTC kita harus ber hati hati. Karena ada kemungkinan PTC nya bangkrut alias tidak bayar. Makanya sebaiknya kita bermain tanpa modal, biar dapatnya kecil tapi aman. -------------------------------------------------------- Apa untungnya mengambil uang menggunakan Western Union ketimbang cek? Pengiriman dengan Western Union sehari setelah konfirmasi pembayaran kita terima dari google, uang tersebut sudah dapat kita terima melalui agen Western Union di Indonesia. Untuk dapat pembayaran Adsense kita melalui Western Union kita perlu merubah opsi metode pembayaran. Login , lalu masuk ke my account.Pilih payment detail untuk merubah dari cek ke Western Union. Cari agen terdekat di kota anda. maka bisa dilakukan dengan form pencarian western union agent locator. Agent inilah nanti tempat kita mengambil uang kita. Kita harus serahkan kode MTCN (Money Transfer Control Number) yang kita dapat dari Google dan juga bawa Kartu Tanda Penduduk sesuai dengan informasi kita di Google. Biaya jumlah penarikan Rp. 250.000 - Rp. 1.000.000 = Rp. 3.000-, Biaya jumlah penarikan diatas Rp. 1.000.000-, = Rp. 6.000- Limit maksimal = USD$ 2000 --------------------------------------------------------------- Untuk Anda yang ingin bisnis jalur cepat kini telah hadir Adsense Indonesia. Adsense Indonesia atau tepatnya AdsenseCamp.com adalah tempat dimana Anda bisa memasang iklan di satu tempat kemudian iklan Anda tampil di ribuan website lainnya dalam jaringan Adsense Indonesia. Anda membayar per click (tidak mahal per cliknya), karena itu disebut PPC atau Pay Per Clik. Kalau selama ini Anda memakai jurus iklan baris atau promosi via email untuk memperbesar bisnis online Anda, maka Adsense Indonesia dapat membantu Anda mempercepat lakunya bisnis Anda berlipat-lipat. Tentu saja ada strateginya. Di bagian akhir topik ini akan saya bahas strategi promosi jalur cepat di Adsense Indonesia atau Adsense Camp Indonesia ini. Sekarang Anda dapat mendaftar, membeli deposit, menyiapkan iklan Anda, kemudian BOOM! iklan Anda tersebar di ribuan website yang bekerjsama dengan Adsense Indonesia. Cara mulainya disini>> Adsense Indonesia Selain sebagai tempat Anda promosi, Adsense Indonesia juga bisa memberikan Anda yang sudah punya website atau blog untuk menciptakan penghasilan tambahan jangka panjang yang berulang-ulang. Bisnis periklanan adalah bisnis yang tak akan pernah mati, selama masih ada bisnis di dunia ini, hanya caranya saja yang semakin lama semakin canggih dan bersifat massal. Adsense Indonesia adalah salah satu yang terdepan tersebut. Mungkin bagi Anda Google adsense rumit karena pake bahasa inggris, maka di Adsense Indonesia sedikitpun tak perlu risau dengan bahasa inggris Anda. hehe… Sekarang saya ulas dulu tentang Cari Duit Dengan Adsense Indonesia ini ok? Anda bisa membuat blog, kemudian mendaftar di Adsense Camp (Adsense Indonesia), kemudian daftarkan website atau blog Anda dan dapatkan kode iklannya. Lalu tempelkan Kode iklan tersebut di blog anda, maka Iklan dari Adsense Indonesia akan muncul di blog Anda. Artinya dengan cara ini Anda telah membantu menayangkan iklan orang lain yang bayar lewat Adsense Indonesia, kemudian ketika Ada yang klik iklan Adsense Indonesia di website Anda maka Anda akan dapat komisi. So, karena itulah Anda bisa dapat duit dari Adsense Indonesia. Memang sedikit, tetapi sedikit demi sedikit bisa menjadi bukit. Jika Anda pandai meramaikan website dan lihai strategi Adsense maka Anda bisa dapat duit sangat banyak di Adsense Indonesia ini. Adsense Indonesia Daftarnya Gratis, diini>> Adsense Camp Indonesia Mengapa dapat komisi? Ya, karena anda menyediakan space di blog Anda tadi untuk iklan Adsense Indonesia. Lalu dari mana Adsense Camp dapat duit? ya dari orang-orang yang memasang iklan lewat mereka. Misalnya gini, si Anu memasang iklan lewat Adsense Camp, maka si Anu ini akan deposit dulu ke Adsense Indonesia untuk biaya iklan. Deposit mereka akan dipotong sebagai biaya iklan (aktual pembayaran) setiap kali iklan mereka diklik). Kemudian Anda dibayar oleh Adsense Camp per klik juga. Besarnya? Ada tarifnya di Adsense Camp. Tentu jika pemasang iklan bayar Rp500 misalnya (contoh saja) maka Adsense Camp bayar anda tidak segitu, biasanya dibagi 2, setengah untuk mereka. Peraturan ini tentu saja bisa berubah-ubah, ini hanya contoh saja. So, dengan cara ini, Adsense Camp untung (dapat selisih harga), Anda untung juga (dapat duit) dan iklan si pemasang bisa laku karena tampil di banyak website yang bekerja sama dengan Adsense Indonesia ini. Apakah untuk mendaftarkan website Anda sebagai Penayang iklan (publisher) perlu bayar? Tidak, Anda malah dibayar jika website Anda ramai dan banyak diklik orang. Tapi jangan pernah curang dengan klik sendiri iklan anda untuk Dapat duit. Itu curang ye! Anda ingin dapat duit sendiri, yang rugi kan pemasang iklan (advertiser). Kalau Anda curang, nanti Anda tak akan dibayar. Mereka tau kok, teknologinya canggih. Jangan coba-coba curang --------------------http://belajar-bisnis.com/adsense/adsense-indonesia.html ___________________<br /><a href="http://www.bisnisurl.web.id/0689583104.ref"> Apa Ini??????</a>_________<a href="http://www.bisnisurl.web.id/0689583104.ref">Ini Baru Bisnit Internet Sungguhan</a>__________<br /><a href="http://www.bisnisurl.web.id/25.ref"> Ini Yang Asli sih</a>________________ <a href="http://www.bisnisurl.web.id/9495760715.r">Ini juga</a><a href="http://www.bisnisurl.web.id/9495760715.r"></a><br /><a href="http://www.bisnisurl.web.id/6743547066.r">hehehe<br /></a><br />________________________________________<br /><a href="http://www.gratis.com/index.php?id=mentari">www.komisigratis.com</a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-47612148159464796802009-06-10T19:19:00.000-07:002009-11-17T19:07:46.336-08:00google48438375d3288333google48438375d3288333Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-45465768428207638662009-03-09T09:38:00.000-07:002009-03-09T09:41:08.118-07:00Jerawat, apa sebabnya?Jerawat<br /><br />Sepertinya semua orang pernah kena jerawat. Ada yang jadi malu karena wajahnya berjerawat, tapi banyak juga yang cuek, terutama kaum adam.<br />Sebenarnya apa sih jerawat itu? <br /><br />Jerawat (bahasa Inggris: acne) adalah kondisi abnormal kulit akibat gangguan berlebihan produksi kelenjar minyak (sebaceous gland) yang menyebabkan penyumbatan saluran folikel rambut dan pori-pori kulit. Daerah yang mudah terkena jerawat ialah di muka, dada, punggung dan tubuh bagian atas lengan.<br /><br />Peradangan pada kulit terjadi jika kelenjar minyak memproduksi minyak kulit (sebum) secara berlebihan sehingga terjadi penyumbatan pada saluran kelenjar minyak dan pembentukan komedo (whiteheads) dan seborhoea. Apabila sumbatan membesar, komedo terbuka (blackheads) muncul sehingga terjadi interaksi dengan bakteri jerawat.<br /><br />Jerawat digolongkan ringan bila bentuknya masih komedo dengan jumlah lesi kurang dari 30. Apabila jumlah lesi berkisar antara 30-125 maka dinamakan jerawat sedang (papule). Jerawat besar yang disebut nodul atau kista timbul bila lesi di atas 125.<br /><br />Munculnya jerawat sering terjadi pada masa pubertas antara usia 14-19 tahun yang disebabkan oleh perubahan hormon pada remaja. Deteksi jerawat sejak dini sangat sulit sebab sebelum masa pubertas kulit anak akan mengalami pengelupasan tiga minggu sekali. Sedangkan ketika remaja, kulit mengelupas empat minggu sekali.<br /><br />Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 85% populasi mengalami jerawat pada usia 12-25 tahun, 15% populasi mengalaminya hingga usia 25 tahun. Jika tidak teratasi dengan baik, gangguan jerawat dapat menetap hingga usia 40 tahun.<br /><br />Selain menimbulkan bekas jerawat, efek utamanya adalah pada jiwa seseorang, seperti krisis percaya diri atau minder dan depresi.<br /><br />Komponen konsep diri yang sering terganggu pada remaja dengan munculnya jerawat yaitu gambaran diri (body image) dan harga diri, dimana pada masa remaja fokus individu terhadap fisik lebih menonjol dari periode kehidupan lain. Bentuk tubuh merupakan bagian dari gambaran diri, pada remaja yang berjerawat mengakibatkan perubahan bentuk tubuh dari remaja tersebut yang akan berdampak pada interaksi atau hubungan sosial dilingkungan, dimana remaja menjadi minder dan merasa tidak percaya diri yang akan mengakibatkan rendahnya harga diri.<br /><br />Tetapi tidak semua remaja yang berjerawat dapat mengalami gangguan konsep diri, hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya pendidikan, pekerjaan, pengetahuan/ informasi yang didapat dari media seperti televisi, majalah yang diterima oleh setiap remaja.<br /><br />[sunting] Penyebab jerawat<br /><br />Penyebab sebenarnya mengapa seseorang mempunyai jerawat dan yang lain tidak punya masih belum diketahui secara menyeluruh. Beberapa faktor yang menyebabkan jerawat ialah:<br /><br /> * Stres<br /> * Keturunan dari orangtua<br /> * Aktivitas hormon : Salah satu faktor penting yang menyebabkan timbulnya jerawat adalah meningkatnya produksi hormon testosteron, yang dimiliki oleh tubuh pria maupun wanita. Hormon testosteron yang terdapat dalam tubuh pria maupun wanita memicu timbulnya jerawat dengan merangsang kelenjar minyak (sebaceous gland) untuk memproduksi minyak kulit (sebum) secara berlebihan.<br /> * Kelenjar minyak yang hiperaktif<br /> * Bakteri di pori-pori kulit<br /> * Iritasi kulit atau karena garukan<br /> * Anabolic steroid<br /> * Pil pengontrol kelahiran / pil KB, namun banyak wanita mengalami penurunan munculnya jerawat semasa pemakaian pil<br /> * Berada dalam lingkungan dengan kadar chlorine yang tinggi, terutama chlorinated dioxins, yang menyebabkan jerawat serius yang disebut Chloracne<br /><br />[sunting] Miskonsepsi jerawat<br /><br />Dikarenakan pengetahuan medis tentang jerawat masih sedikit, banyak rumor salah beredar tentang penyebab jerawat:<br /><br /> * Makanan. Coklat, snack, gula, susu dan seafood tidak menyebabkan jerawat. Penelitian medis hingga kini tidak menemukan perbedaan yang berarti antara timbulnya jerawat pada dua kelompok manusia, salah satu kelompok mengkonsumsi makanan di atas dan yang lain tidak. Tetapi, dalam buku The Acne Prescription, dermatologis radikal Nicholas Perricone menuturkan bahwa ini juga merupakan sebuah mitos, dan menyarankan diet khusus dengan menu ikan yang banyak dan sedikit gula.<br /> * Seks. Mitos umum menyatakan masturbasi dan tidak menikah dapat menyebabkan jerawat. Namun tidak ada bukti medis yang menguatkan pendapat ini.<br /><br />Sumber:wikipediaUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3209775014294591802.post-90270627879938014982009-02-10T02:47:00.000-08:002009-11-17T19:08:30.732-08:00SITE MAPAPAKAH PENYAKIT DEMAM BERDARAH ITU ? ><a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2009/02/apakah-demam-berdarah-itu.html">KLIK DISINI</a><br />Obat sakit penyakit demam berdarah DB panas demam tinggi obat alternatif obat herbal sakit demam berdarah penyakit virus dengue panas tinggi obat alami DB demam berdarah obat murah / gratis penyakit DB demam berdarah herbal alami toga DB panas demam tinggi<br /><br /> DAUN JAMBU BIJI OBAT DEMAM BERDARAH ><a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2008/11/daun-jambu-biji-dan-khasiatnya.html">KLIK disini</a><br />daun jambu klutuk biji merah obat DB demam berdarah jus buah jambu biji klutuk merah obat sakit demam berdarah DB murah bisa gratis pohon jambu klutuk biji merah obat sakit penyakit demam berdarah DB.<br /> <br />ANGKAK OBAT DEMAM BERDARAH ><a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2008/11/angkak-info-tentang-angkak.html">KLIK DISINI</a><br />Angkat obat DB demam berdarah panas tinggi fermentasi beras jadi merah obat penyakit DB demam berdarah suhu badan tinggi meriang angkat obat cina<br /><br /> BERI CAIRAN ELEKTROLIT ><a href="http://demam-berdarah.blogspot.com/2008/11/minuman-pengganti-ion-tubuh.html">KLIK DISINI</a><br />cairan elektrolit oralit DB demam berdarah pocari sweet larutan garam infus dehidrasi cairan tubuh obat penyakit sakit demam berdarah DB cairan elektrolit oralit pocari dehidrasi infus <br /><br />------------------------------------------------------------------------------------------------Unknownnoreply@blogger.com0